Diundur, MTQ Provinsi Diperkirakan Juni

- Selasa, 31 Maret 2020 | 12:36 WIB
RESCHEDULE: Tampak pelaksanaan MTQ Provinsi ke-4 yang digelar April 2019 dengan tuan rumah Kabupaten Bulungan. Sementara tahun ini, MTQ Provinsi Kaltara ke-5 yang diwacanakan digelar April, terpaksa diundurdampak pandemi Covid-19. FOTO: IST
RESCHEDULE: Tampak pelaksanaan MTQ Provinsi ke-4 yang digelar April 2019 dengan tuan rumah Kabupaten Bulungan. Sementara tahun ini, MTQ Provinsi Kaltara ke-5 yang diwacanakan digelar April, terpaksa diundurdampak pandemi Covid-19. FOTO: IST

TANJUNG SELOR – Jadwal pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) ditetapkan April 2020 terpaksa diundur. Hal itu sebagai upaya mendukung pemutusan rantai penyebaran Covid-19.

Ketua Lembaga Pembinaan Tilawatil Quran (LPTQ) Kaltara, Suriansyah mengatakan, penundaan itu dilakukan sesuai dengan surat dari Kementerian Agama (Kemenag) yang disampaikan kepada seluruh LPTQ di Indonesia. “Jadi, ada reschedule (menjadwal ulang) atau diundurkan untuk pendaftaran ke tingkat nasional,” ujarnya kepada Radar Kaltara saat ditemui di Tanjung Selor, Senin (30/3).

Pria yang juga menjabat Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara ini mengatakan, berdasarkan reschedule di tingkat nasional itu dan melihat di Kaltara juga terpapar Covid-19, sehingga untuk MTQ tingkat provinsi akan dijadwalkan ulang. “Diperkirakan sekitar minggu pertama dan minggu kedua Juni, itu jadwal pelaksanaan MTQ tingkat provinsi. Ini dari yang sebelumnya dijadwalkan April,” sebutnya.

Hanya saja, untuk waktu atau tanggal pastinya digelarnya MTQ tingkat provinsi itu, sementara ini belum ada ditetapkan. Rencananya itu nanti akan dibicarakan bersama-sama kembali oleh panitia pelaksana MTQ tingkat provinsi ini.

Artinya, dari jadwal awal itu pengunduran pelaksanaanya sekitar dua bulan. Dalam hal ini, ia menyebutkan, hal itu belum bisa dikatakan fiks, sebab tentu kondisi mewabahnya Covid-19 di provinsi termuda Indonesia ini masih akan dilihat lagi.

Jika kemungkinan terburuk terjadi dan kondisi di Kaltara belum membaik hingga Juni nanti, tentu kemungkinan akan dilakukan evaluasi kembali itu ada. Sebab, kegiatan ini tidak bisa dilakukan ditengah mewabahnya Covid-19 ini. “Jadi kita lihat lagi suasananya nanti seperti apa. Pastinya, surat untuk dilakukan reschedule itu sudah kami sampaikan ke masing-masing LPTQ kabupaten/kota minggu lalu,” sebutnya.

Alhasil tinggal dari LPTQ kabupaten/kota lagi yang menyampaikan atau mengomunikasikan ke bawahnya mengenai dilakukannya reschedule pelaksanaan MTQ tingkat provinsi ini. Pastinya, untuk tuan rumah pelaksanaan kegiatan agamis ini tetap Kabupaten Malinau. “Berdoa saja semoga kondisi daerah kita ini bisa cepat akam dan wabah Covid-19 ini bisa segera berakhir supaya aktivitas kita bisa kembali normal seperti biasa,” pungkasnya. (iwk/fly)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X