Kepala OPD Jalani Pengambilan Sampel Darah

- Selasa, 31 Maret 2020 | 12:31 WIB
PENGAMBILAN SEMPEL DARAH: Petugas saat melakukan pengambilan sampel darah kepada seluruh kepala OPD, untuk memastikan seluruh kepala OPD aman dari Covid-19, Minggu (29/3). FOTO: RIKO/RADAR TARAKAN
PENGAMBILAN SEMPEL DARAH: Petugas saat melakukan pengambilan sampel darah kepada seluruh kepala OPD, untuk memastikan seluruh kepala OPD aman dari Covid-19, Minggu (29/3). FOTO: RIKO/RADAR TARAKAN

TANA TIDUNG – Upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Tana Tidung (KTT), Minggu (29/3) kemarin menjalani pengambilan sampel darah.

Seperti diketahui, dua warga Kaltara positif Covid-19. Pemerintah baik pusat maupun daerah mengambil langkah pencegahan salah satunya dengan pengambilan sampel darah kepada kepala daerah dan juga kepala OPD.

Direktur Rumah Sakit Akhamad Berahim, dr. Budi Samroni mengatakan, pengambilan sampel ini dilakukan guna memastikan seluruh kepala OPD aman dari Covid-19. "Langkah ini juga dilakukan baik pusat, provinsi dan juga daerah salah satunya di KTT ini. Bukan hanya OPD saja melainkan kepala daerah pun ikut diambil sampel darahnya," kata dr. Budi kepada Radar Tarakan, Minggu (29/3) kemarin.

Dijelaskannya, hasil dari pengambilan sampel darah ini akan dikirim ke laboratorium di Kota Tarakan, untuk nantinya dicek apakah sampel darah tersebut aman atau tidak.

" Di sini belum ada alatnya jadi harus dikirim ke Tarakan. Tapi itu tidak lama, setelah itu nanti baru akan kita beritahu hasilnya kepada Bupati dan kepala OPD,"jelanya.

Diakuinya, untuk kasus Covid-19 di Kabupaten Tana Tidung sendiri masih terbilang aman tidak ada yang terindikasi. Namun untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) saat ini menurut data ada 24 orang.

" 24 orang yang saat ini sedang dalam pemantauan dan ini wajib selalu dipantau oleh tim medis. Tapi kita tetap waspada, juga jangan panik,"katanya.

Ia mengimbau, kepada seluruh masyarakat selalu menggunakan masker, cuci tangan dan terapkan pola hidup sehat mulai dari sekarang. Mengingat ini adalah penyakit menular jadi wajib menggunakan pelindung diri.

"Jadi budayakan cuci tangan gunakan pelindung diri, dan jangan keluar tetap di rumah. Apalagi bepergian ke luar daerah. Selalu mawas diri dengan selalu hidup bersih asupan vitamin dan perbanyak minum air putih," ucapnya.

 

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Wirahadi, Rahmatsyah, salah seorang kepala OPD yang ikut melakukan pengambilan sampel darah  mendukung kegiatan tersebut. "Saya pribadi sangat mendukung pengambilan sampel darah ini. Selain bisa memastikan kita bebas dari Covid-19, juga bisa diketahui apa penyakit dalam yang mungkin selama ini tidak kita ketahui," katanya  di sela pengambilan sampel darah tersebut.

Ia juga berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tidak percaya dengan berita hoaks terkait virus corona yang saat ini melanda Indonesia.

"Saya minta harus bijak dalam menyikapi persoalan virus ini. Banyak berita hoaks tentang Covid-19 saat ini. Jangan memberikan informasi yang tidak jelas karena saat ini sanksinya adalah pidana, jadi bijak dalam bermedia sosial," pesannya. (rko/zia)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X