Listrik Belum Sentuh Desa Belaian Ari

- Selasa, 31 Maret 2020 | 12:30 WIB
SULIT JARINGAN: Salah seorang warga yang kesulitan mencari jaringan di Desa Belian Ari, Senin (30/3). FOTO: RIKO/RADAR TARAKAN
SULIT JARINGAN: Salah seorang warga yang kesulitan mencari jaringan di Desa Belian Ari, Senin (30/3). FOTO: RIKO/RADAR TARAKAN

TANA TIDUNG- Warga mengeluhkan layanan listrik dan jaringan belum masuk ke Desa Belaian Ari Kecamatan Muruk Rian, Kabupaten Tana Tidung (KTT).

Hingga saat ini, Desa Belaian Ari belum dapat menikmati listrik 24 jam dan jaringan internet. Hal ini membuat warga sangat kesulitan dalam penerangan dan juga berhubungan dengan keluarga melalui internet.

Salah seorang warga di Belaian Ari, Yadi mengakui, sejak berdirinya KTT hingga saat ini, tak ada aliran listrik yang masuk ke wilayahnya. "Jaringan telepon juga tidak ada. Kami selalu ketinggalan informasi. Kalau pun ada listrik paling hanya menyala tiga jam,” kata Yadi kepada Radar Tarakan, Senin (30/3).

Selama ini, warga hanya mengandalkan lampu dari kantor desa yang hanya hidup sekitar tiga jam lamanya dimulai dari pukul 19.00 Wita hingga pukul 22.00 Wita.

" Lampu di kantor desa hanya menyala tiga jam. Itu juga tergantung lagi dari solarnya kalau tidak ada solar, tidak dihidupkan," jelasnya.

Warga lainnya, Yarik juga mengeluhkan kondisi yang sama. Selain tidak tersedianya listrik,jaringan telepon pun tidak tersedia sehingga sangat menyusahkan ketika ada berita atau keluarga yang sakit untuk dihubungi.

"Sakitnya itu kalau ada keluarga yang sakit di kampung kita tidak tahu di sini. Belum lagi kalau ada informasi penting tidak kita tahu. Di sini kalau mau cari jaringan harus naik gunung dulu baru dapat jaringan," keluhnya.

Ia berharap kepada pemrintah untuk dapat memfasilitasi listrik dan jaringan telepon, sehingga bisa memudahkan warga dalam melakukan aktivitas seperti di tempat lain.

"Kami harap pemerintah tanggap menanggapi keluhan kami yang telah lama ini, agar dapat memudahkan kami dalam berinteraksi dengan yang lain," harapnya.

Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Wirahadi Rahmatsyah mengatakan, untuk saat ini pihaknya sedang mengupayakan pemasangan jaringan internet. Namun memang saat ini pihaknya masih memasang internet khusus di kantor desa, sekolah dan Puskesmas Pembantu (Pustu).

"Itu memang yang ada programnya. Nah sekarang juga kita akan mengupayakan untuk internet ini bisa diakses oleh semua warga Belaian Ari. Jadi kami tetap upayakan itu," kata Wirahadi Rahmatsyah.

 

Ditambahkannya, saat ini pihaknya fokus pemasangan jaringan internet dipusatkan di Pos Satpol PP di Belaian Ari. Ini juga langkah untuk mempermudah kinerja Tim Satgas Gugus Tugas mencegah perluasan penularan Covid-19.

"Sebagai langkah untuk penyampaian koordinasi para petugas penjagaaan di sana. Kami berharap semua warga Belaian Ari bersabar karena akan diusahakan untuk jaringan," ungkapnya. (rko/zia)

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X