Penumpang Diminta Membersihkan Tangan

- Sabtu, 14 Maret 2020 | 11:00 WIB
CEGAH CORONA : Sejumlah penumpang yang baru tiba di Tarakan diminta membersihkan tangan oleh petugas Satbrimob Polda Kaltara, kemarin (13/3).
CEGAH CORONA : Sejumlah penumpang yang baru tiba di Tarakan diminta membersihkan tangan oleh petugas Satbrimob Polda Kaltara, kemarin (13/3).

CEGAH CORONA : Sejumlah penumpang tiba di Tarakan diminta membersihkan tangan oleh petugas Satbrimob Polda Kaltara, kemarin (13/3).

 

 

TARAKAN - Mencegah dan mengantisipasi masuknya virus corona ke Kaltara, para penumpang yang tiba di Bandara Juwata Tarakan diminta untuk mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan antiseptik. Selain itu para penumpang juga diberikan masker oleh personel Satbrimob Polda Kaltara, kemarin (13/3).

Dansat Brimob Polda Kaltara Kombes Pol Heri Sulesmono mengatakan, semua pihak harus bisa meyosialisasikan terhadap masyarakat terhadap pencegahan virus corona. Seperti yang dilakukan oleh pihaknya.

“Terutama bagi yang akan datang dan berangkat dari Tarakan. Kami berinisiatif untuk melakukan cuci tangan bersih dan membagikan masker,” katanya.

Tidak hanya di Bandara Juwata Tarakan, pihaknya juga akan melakukan hal yang sama di beberapa pelabuhan yang ada di Kaltara. Apalagi Kaltara merupakan pintu perbatasan dengan Malaysia, sehingga diperlukan langkah untuk mencegah masuknya virus corona. Kemudian masyarakat harus diberikan pemahaman untuk hidup bersih.

“Saya sudah imbau bataylon akan melakukannya juga. Ini memicu untuk hidup bersih, termasuk mencegah penyakit apa pun itu,” bebernya.

Sementara itu, Kabid Keamanan Penerbangan dan Pelayanan Darurat pada Bandara Juwata Tarakan menambahkan, pihaknya sudah mendapatkan perintah dari Kemenhub untuk memberikan pelayanan kebersihan kepada penumpang.

“Kami juga sudah memasang hand sanitizer(cairan pembersih tangan) di beberapa tempat yang ada di bandara,” ucapnya.

Terhadap pencegahan virus corona ini, pihaknya bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) sudah menambah personel di terminal Bandara Juwata Tarakan. Apalagi di Bandara Juwata Tarakan terdapat pelayanan penerbangan internasional dari Tawau, Malaysia. Sehingga diperlukan pengawasan ketat terhadap penumpang yang masuk ke Kaltara melalui Bandara Juwata.

“Kami sudah lakukan prosedur sesuai dengan instruksi WHO. Sampai saat ini belum ada suspect(terduga) yang kami dapatkan, mudahan tidak ada,” tutupnya.

 

GERAKAN ANTISIPASI DI BUNYU

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X