Prioritas, Jembatan Bulan Dipresentasikan di Bappenas

- Selasa, 3 Maret 2020 | 15:19 WIB
PERCEPATAN PEMBANGUNAN: Jalan poros Tanjung Selor-Tanah Kuning menjadi satu dari tiga prioritas daerah yang akan dipresentasikan di Bappenas.
PERCEPATAN PEMBANGUNAN: Jalan poros Tanjung Selor-Tanah Kuning menjadi satu dari tiga prioritas daerah yang akan dipresentasikan di Bappenas.

TANJUNG SELOR – Tiga prioritas daerah akan dipresentasikan Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. Ir. H. Irianto Lambrie, M.M di Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Selasa (3/3).

Hal itu disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda dan Litbang) Kalimantan Utara (Kaltara), Datu Iqro Ramadhan. Datu Iqro menyampaikan, besok seluruh Gubernur se-Indonesia diminta untuk mempresentasikan prioritas daerah, dan diberikan waktu 15 menit untuk mempresentasikannya.

“Tiga prioritas daerah yang dipilih Bapak Gubernur. Pertama, jalan poros Tanjung Selor-Desa Tanah Kuning,” ungkap Datu Iqro kepada Radar Kaltara saat ditemui di Gedung Gadis, Provinsi Kaltara, Senin (2/3).

Kenapa jalan poros Tanah Kuning yang dipresentasikan? Karena jalan itu masuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN). Kedua, pengembangan Bandara Tanjung Harapan Tanjung Selor. Sebenarnya ada beberapa pilihan prioritas daerah, karena di Kaltara ini banyak sekali yang diprioritaskan. “Untuk bahan yang akan dipresentasikan juga sudah kami siapkan,” bebernya.

Kemudian prioritas ketiga yang juga akan dipresentasikan yakni rencana pembangunan Jembatan Bulan (Bulungan-Tarakan) yang akan menghubungkan Kota Tarakan dan Kabupaten Bulungan. Jembatan ini menjadi kepentingan daerah untuk ke depannya. “Investornya juga sudah siap untuk membangun Jembatan Bulan,” ungkapnya.

Meski demikian pembangunan fisik harus terlebih dahulu mendapatkan izin dari pemerintah pusat, karena pembangunan akan dilakukan pihak ketiga. “Nah, kami akan terus mendorong pemerintah pusat agar memberikan izin itu,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara, H. Sunardi mengatakan, persentasi itu merupakan tindak lanjut dari alih status jalan menuju Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning-Mangkupadi, Kecamatan Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan.

“Jalan itu kan milik Kabupaten Bulungan. kalau jalan itu bisa masuk PSN maka pendanaan akan dari APBN (anggaran pendapatan dan belanja negara),” bebernya.

Nah, terkait Jembatan Bulan, presentasi itu dilakukan untuk percepatan realisasinya. Karena dari China Road and Bridge Corporation (CRBC) telah menyampaikan bahwa ada beberapa kegiatan prioritas yang dapat didanai dengan pinjaman lunak. Tetapi sekarang ini Pemerintah Tiongkok masih menghadapi masalah virus corona (COVID-19). “Tetapi kami berharap agar hal itu tidak mengubah kebijakannya,” harapnya.

Ada beberapa kebijakan prioritas, mudah-mudahan Jembatan Bulan masuk tiga prioritas pendanaan yang akan dilakukan Pemerintah Tiongkok. “Untuk sekema pendanaan kami targetkan bisa masuk tiga besar,” tutupnya. (*/jai/eza)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X