Jelang Ramadan, Kuras Seluruh IPA PDAM

- Kamis, 27 Februari 2020 | 14:34 WIB
DIBERSIHKAN: Petugas PDAM saat melakukan pengurasan dan pembersihan di sejumlah IPA sejak Senin hingga Selasa (26/2).
DIBERSIHKAN: Petugas PDAM saat melakukan pengurasan dan pembersihan di sejumlah IPA sejak Senin hingga Selasa (26/2).

NUNUKAN Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Nunukan kembali melakukan pemeliharaan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) dengan cara pengurasan. Seluruh IPA di Nunukan dibersihkan. Meski lakukan pemeliharaan, PDAM Nunukan memastikan penyaluran air bersih tidak terhenti.

Diutarakan Kepala Bidang Teknik PDAM Nunukan, Sulianto kepada media ini, pengurasan dilakukan semata-mata untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap pelanggan PDAM di Nunukan. Serta, tentunya juga merupakan upaya peningkatan kualitas air yang didistribusikan kepada pelanggan.

“Senin kemarin, IPA Persemaian dan IPA Pasir Putih sudah dikerjakan. Hari ini, dilanjutkan ke sejumlah IPA lainnya. Jika tidak ada halangan selesai pukul 12 malam nanti (Rabu, Red). Setelah kita, kita akan maksimalkan pelanggan dapat kembali menikmati air bersih,” ungkap Sulianto.

Sedangkan, di hari berikutnya lagi, pengurasan dilakukan di IPA Sei Bilal yang mampu mengalirkan 2.000 liter air per detik. Meski dikuras, kembali Sulianto memastikan, pelanggan di wilayah tersebut tetap akan menerima suplai air seperti biasanya.

Perawatan pun dilakukan mulai dari pembersihan pada reservoir. Kemudian penggantian atau pembersihan media filter yang membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Pembersihan IPA, juga membutuhkan puluhan orang untuk menyelesaikan dengan waktu yang tidak lama.

“Pengerjaan tersebut setidaknya membutuhkan estimasi waktu sama seperti pengerjaan IPA lainnya, mulai pagi hingga jam 12 malam. Tapi, kami tetap berupaya lebih maksimal lagi agar lebih cepat,” tambah Sulianto.

Sementara itu, untuk IPA Binusan dan Mamolo yang meliputi wilayah Binusan, Sei Apuk Kodim 0911 Nunukan, Sei Fatimah, RSUD Nunukan dan Mamolo, juga dibersihkan namun tetap akan melayani pelanggan. “Ya, jadi pengurasan IPA ini, merupakan keharusan dan dilakukan setiap tahun menjelang Ramadan,” beber Sulianto.

Sebelumnya PDAM Nunukan klaim, kebutuhan pengolahan air di sejumlah embung milik PDAM Nunukan, masih terbilang aman dan dipastikan masih bisa bertahan hingga 2 minggu ke depan. Apalagi air dari hutan hulu yang sudah diguyur hujan, terus menerus mengalir ke embung PDAM. Pihak PDAM Nunukan juga mengimbau masyarakat Nunukan untuk lebih menghemat dan bisa menampung air guna menghadapi musim kemarau. (raw/fly)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Eks Ketua KPU Kaltara Bulat Maju Pilkada Bulungan

Jumat, 12 April 2024 | 11:00 WIB

Bupati Bulungan Ingatkan Keselamatan Penumpang

Kamis, 11 April 2024 | 16:33 WIB

Ada Puluhan Koperasi di Bulungan Tak Sehat

Sabtu, 6 April 2024 | 12:00 WIB
X