Pemberian Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ketika anak memasuki masa golden age dinilai penting untuk mengembangkan minat dan bakat anak yang bisa menjadi bekal anak di kemudian hari.
JANURIANSYAH
SEBANYAK 420 anak ikut meramaikan senam karakteristik dan lomba mewarnai yang dilaksanakan di shelter Lanud Anang Busra, Minggu (9/2). Kegiatan ini termasuk dalam pemberian Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang bertujuan menumbuh kembangkan minat dan bakat anak pada masa golden age.
Komandan Lanud Anang Busra Tarakan Kolonel Pnb HKD Handaka mengatakan, pemberian PAUD di masa golden age sangat penting untuk menumbuhkan minat dan bakat anak sejak dini, mewarnai gambar merupakan salah satu cara pemberian PAUD kepada anak di usia golden age. “Dengan mewarnai gambar, anak-anak bis berimajinasi dan berkerasi,” tuturnya.
Dirinya mengungkapkan pemberian PAUD kepada anak di masa golden age sangat penting, karena di usia tersebut anak sudah mulai mencari jati dirinya melalui pembentukan karakter, minat dan bakat yang nantinya bisa dikembangkan di kemudian hari.
“Lanud Anang Busra sendiri sangat men-support pendidikan yang ada di Tarakan, terutama pada PAUD, di mana kita sudah mendirikan PAUD Angkasa Merpati untuk mendukung pemberian PAUD kepada anak di masa golden age,” ujarnya.
Selain mendirikan PAUD, ke depan Lanud Anang Busra juga tidak menutup kemungkinan membangun TK, SD, SMP hingga SMA, hal ini dilakukan sebagai wujud kepedulian Lanud Anang Busra kepada pendidikan di Kota Tarakan.
“Kita juga selalu mendukung terkait kegiatan pendidikan yang ada di Kota Tarakan, bahkan kita siap memfasilitasi anak-anak kita bila ingin mengenal lebih dekat dengan hal-hal yang berkaitan dengan kedirgantaraan,” ucapnya.
Terpisah Ketua Yayasan Ardhya Garini Cabang Lanud Anang Busra, Camellia Handaka mengatakan, keberadaan PAUD sangat penting dalam membantu anak mengasah minat dan bakatnya di masa golden age.
“Selain melalui PAUD, kita harapkan juga peran orang tua memberikan waktu luang di masa golden age anak, seperti hari ini anak bersama orang tua bersama-sama mewarnai gambar hal ini bisa membangun chemistry karena sebelumnya orang tua banyak menghabiskan waktu untuk bekerja setiap harinya,” ucapnya.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan anak di masa golden age, Lanud Anang Busra sendiri mendirikan PAUD Angkasa Merpati, di mana pada tahun 2020 sudah membuka pendaftaran bagi orang tua melalui Angkasa Ekspo.
“Ada 10 program unggulan di mana kita istimewanya dibandingkan PAUD lain adalah mengenalkan kedirgantaraan kepada anak-anak, keberadaan PAUD ini juga sebagai bentuk kepedulian kita kepada pendidikan di Kota Tarakan yang tidak menutup kemungkinan kedepannya kita akan membuka TK, SD, SMP hingga SMA,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tarakan, Tajuddin Tuwo mengatakan, dirinya mengapresiasi kegiatan lomba mewarnai yang dilaksanakan kali ini yang mengikut sertakan anak pada masa golden age.
“Adanya lomba-lomba seperti ini saya nilai sangat positif untuk tumbuh kembangnya anak kedepannya, terlebih saat ini anak-anak tersebut sudah masuk PAUD,” ujarnya.