Makan berlebihan saat hari raya sudah menjadi kebiasaan. Bahkan ada yang mengambil kesempatan, hari raya merupakan ‘surganya’ makanan, dapat menikmati menu apa saja karena setahun sekali. Ada yang beranggapan kembali diet, setelah hari raya berakhir. Atau berat badan naik, ‘urusan belakang’.
Saat hari raya pun hidangan sayur mayur jarang memenuhi meja makan. Seperti Hari Raya Natal kemarin. Olahan daging mendominasi meja makan, juga minuman bersoda. Namun alangkah baiknya untuk tidak berlebihan dalam masalah makanan dan minuman. Tidak ada salahnya juga tetap mengonsumsi sayur mayur di momen hari raya. Seperti olahan brokoli. Biasanya brokoli sebagai bahan pelengkap masakan berkuah dan tumisan lainnya.
Tapi brokoli enak juga lho dijadikan menu utama. Mengonsumsi sayuran setiap hari memang dianjurkan. Namun untuk menghidangkannya tidak harus monoton. Misalnya bola-bola brokoli.
“Apalagi kalau hari raya. Mau itu Lebaran dan Natal, pasti tidak ada sayur. Kebanyakan daging. Tapi memang harga brokoli lumayan mahal, makan brokoli pun paling pas di kafe dimasak cah,” kata Nur Indah, salah seorang ibu rumah tangga ini.
Dilanjutkan wanita berusia 45 tahun ini, sayuran kaya akan vitamin bila diolah dengan benar. Sepengetahuannya, sebelum diolah, brokoli dikukus terlebih dahulu. Agar kandungan vitaminnya tidak hilang selama proses pemasakan.
“Kalau mau direbus juga bisa, tapi tidak lebih dari 10 menit. Saya pernah baca di artikel, yang bagus itu dikukus, jadi kena uap panasnya saja dan vitaminnya tidak hilang. Kalau direbus kan vitaminnya keluar sama air,” tukasnya. (*/one/fly)
