TANJUNG SELOR - Pasca serah terima jabatan (sertijab) menjadi Kapolres Bulungan pada Jumat (22/11) lalu, mantan Kapolres Tarakan AKBP Yudhistira Midyahwan yang ditunjuk menjadi Kapolres Bulungan mulai berkantor, Senin (25/11). Tiba di Mapolres Bulungan, AKBP Yudhistira Midyahwan didampingi sang istri disambut dengan prosesi Tepung Tawar, adat Bulungan.
Mendapat amanah menjadi Kapolres Bulungan, sejumlah hal menjadi perhatian. Pertama, dalam dekat ini dilaksanakan perayaan Natal dan Tahun Baru 2020. Baginya, memberikan rasa aman dengan melaksanakan pengamanan harus maksima menjadi tugas pertamanya di Kabupaten Bulungan.
“Dalam dekat ini ada beberapa agenda. Menghadapi Natal dan tahun baru pengamanan harus maksimal,” ucap AKBP Yudhistira Midyahwan kepada Radar Kaltara, Senin (25/11).
Kemudian, yang tak kalah penting yakni menghadapi pesta demokrasi 2020 mendatang. Di mana, Kabupaten Bulungan dan Kabupaten Tana Tidung (KTT) merupakan daerah yang melaksanakan pemilihan kepala daerah (pilkada) yang menjadi wilayah hukumnya.
Ia mengenang, pada proses pilkada 2015 lalu terjadi konflik di Bulungan saat terjadi pilgub 2015. Sehingga, pihaknya menegaskan konflik yang telah terjadi tidak boleh terulang lagi di Bulungan.
“Dan pilbup di dua kabupaten (Bulungan dan KTT) karena kita memiliki pengalaman buruk. Ini harus diantisipasi tidak ada lagi konflik sosial dan tidak boleh terulang,” tegasnya.
Selain itu, sebagai Kapolres Bulungan yang membawahi dua kabupaten ia menyampaikan segala kebijakan. Rencana sebelumnya baik itu masih berporses pembangunan tentunya terus dilanjutkan. Namun, harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang terjadi saat ini. “Dan melakukan evaluasi serta mencari solusi untuk memberikan yang terbaik. Kalau ada yang kurang kita perbaiki,” tambahnya.
Sementara mantan Kapolres Bulungan AKBP Andrias Susanto Nugroho saat ditemui awak media usai bertemu dengan Kapolres Bulungan AKBP Yudhistira Midyahwan berpesan terkait pengamanan dengan sejumlah agenda dalam dekat ini. Seperti perayaan Natal dan Tahun Baru 2020, serta pengamanan pelaksanaan pilkada 2020.
Ia menekankan hal ini harus menjadi antisipasi dengan melakukan pendekatan ke masyarakat. Sebab visi dan misi Polres Bulungan, melakukan kemitraan yang menjadi kekuatan. “Di situ kekuatan kita (kemitraan, Red). Kita harus dekat dengan masyarakat,” ujarnya. (akz/eza)
