Lapor Apa Saja di ‘Tarakan 1 Click’

- Rabu, 20 November 2019 | 18:05 WIB

TARAKAN - Polres Tarakan terus meningkatkan pelayanan untuk keamanan masyarakat. Ke depannya, masyarakat yang ingin membuat laporan terkait kejadian sudah bisa langsung sebuah aplikasi.

Dengan menggunakan aplikasi ‘Tarakan 1 Click’ masyarakat bisa membuat laporan dan diterima petugas dari command center dan traffic management center (TMC) Polres Tarakan.

Kapolres Tarakan AKBP Yudhistira Midyahwan mengatakan, aplikasi yang akan diluncurkan pihaknya tersebut akan sangat mudah bagi masyarakat untuk membuat laporan. Hanya membuka aplikasi tersebut dan menekan tombol laporan, maka laporan akan langsung masuk ke Polres Tarakan.

“Dengan men-download (unduh) dan registrasi (daftar), kemudian aplikasinya digunakan dengan menekan tombol aplikasi. Meski tidak sengaja menekannya, maka pasti akan kami respons dan akan menelepon lokasinya,” ungkapnya.

Sebelumnya ada pusat pengaduan dengan mengaktifkan nomor telepon aduan, dan sampai saat ini masih aktif. Pihaknya ingin memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam membuat laporan. Tidak hanya membuat laporan yang membutuhan polisi, namun apabila ada kejadian kebakaran dan membutuhkan mobil ambulans, maka akan ditindaklanjuti. “Nanti kami akan upload (unggah) aplikasi ini ke Android,” bebernya.

Dengan aplikasi dengan, diakui Kapolres, masyarakat yang mengalami situasi panik atau dalam kondisi berbahaya akan sangat sulit untuk menelepon pihak kepolisian. Namun dengan aplikasi tersebut, masyarakat hanya sekali menekan dan laporannya masuk ke pihak kepolisian. Kemudian pihak kepolisian akan melacak lokasi yang menekan aplikasi tersebut dan menelepon masyarakat yang memerlukan bantuan.

Selain itu, di command center dan TMC milik Polres Tarakan juga sudah mulai aktif. Di dalamnya terdapat sejumlah citra CCTV yang terpasang di beberapa titik di Kota Tarakan. Di antaranya Bandara Internasional Juwata, Simpang Empat GTM, Simpang Empat Ladang dan Pelabuhan Tengkayu I (SDF). Namun pihaknya juga akan menambah rekaman CCTV tersebut, terhadap sejumlah masyarakat yang memiliki CCTV di pinggir jalan. Hal itu dilakukan guna memperlancar tugas dari pihak kepolisian.

“Sepanjang CCTV terhubung internet pasti akan connect (terhubung) dengan kami,” ungkapnya.

Polres berharap, pemerintah akan memasang beberapa CCTV di sejumlah titik yang rawan di Kota Tarakan. Nantinya akan terkoneksi dengan command center dan TMC Polres Tarakan. “Petugas di command center dan TMC akan siaga selama 24 jam,” pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tarakan Effendhi Djuprianto mengungkapkan, pihaknya akan melakukan kajian terhadap pemasangan CCTV lagi di Kota Tarakan. Hal itu sudah termasuk dalam program mewujudkan Kota Tarakan sebagai smart city.

“Kami juga akan meminta CCTV masyarakat ini untuk meng-connect-kan CCTV-nya itu. Jadi nanti akan didata dulu,” ungkapnya.

Dilanjutkan Effendhi, CCTV Pemkot Tarakan juga akan dihubungkan dengan command center dan TMC milik Polres Tarakan. Pihaknya berharap dengan adanya command center dan TMC Polres Tarakan akan mendukung kepolisian dalam menjalankan tugas. “Semua akan dilakukan bertahap dan apa yang akan dilakukan pada tahun 2020 juga akan bertahap,” tuturnya. (zar/lim)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X