Listrik Padam 5 Jam Tanpa Pemberitahuan

- Rabu, 20 November 2019 | 17:59 WIB

TANJUNG SELOR – Warga di sejumlah wilayah di Kabupaten Bulungan mengeluhkan terjadinya pemadaman listrik bergilir. Bahkan pemadaman itu tanpa ada pemberitahuan dari pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Tanjung Selor.

Salah seorang warga Tanjung Selor, Desi (34) mengaku bahwa tidak pernah menerima adanya pemberitahuan pemadaman bergilir dari PLN. “Biasanya kalau ada pemadaman bergilir ada pemberitahuan. Tapi pemadaman kali ini sama sekali tidak ada pemberitahuan,” kata Desi kepada Radar Kaltara, (19/11).

Pemadaman, kata Desi, sudah terjadi sejak kemarin dengan durasi yang cukup lama mulai pukul 16.00 WITA hingga pukul 20.00 WITA. “Saya berharap listrik bisa kembali normal, karena kalau listrik padam aktivitas juga menjadi terganggu,” sebutnya.

Pemadaman itu tidak hanya dirasakan warga Tanjung Selor saja, bahkan warga Desa Pajalin, Kecamatan Tanjung Palas juga merasakan hal yang sama. Salah seorang warga Pejalin, Sri (34) mengatakan, kalau di Pejalin ini sudah sering padam, bahkan durasi pemadaman juga sangat lama. “Sering mati lampu di sini mas, padamnya bisa sampai 5 jam,” ujarnya.

Bahkan, kemariN durasi pemadaman terjadi mulai pukul 10.00 WITA hingga pukul 16.00 WITA. Akibatnya, aktivitas menjadi terganggu. “Mau masak tidak bisa, listrik padam. Mau tidur juga panas,” bebernya.

Menyikapi hal itu, Manajer PLN ULP Tanjung Selor, Sandi mengatakan, sebenarnya pemadaman baru terjadi sejak kemarin (18/11), dan pemadaman itu disebabkan jaringan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) yang lepas. Karena PLTMG lepas dan ada gangguan pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), otomatis ada pemadaman. “Memang tidak ada pemberitahuan, karena memang ada gangguan. Dan hal itu bukan ada kesengajaan untuk melakukan pemadaman,” sebutnya.

Sejauh ini, pihaknya belum dapat memastikan apakah akan ada pemadaman lagi atau tidak. “Tapi dari PLTU menginformasikan sore ini sudah kembali normal. Jadi ditunggu saja, kalau sampai sore belum normal otomatis akan ada pemadaman lagi, apalagi saat ini mesin yang rusak masih dalam tahap perbaikan. Tapi kami berharap mesin bisa kembali normal sehingga tidak ada lagi pemadaman,” sebutnya.

Menyoal apakah pemadaman hanya dilakukan di jaringan tertentu, Sandi menjelaskan, sebenarnya semua mengalami pemadaman. Hanya saja bergilir. “Pemadaman dilakukan mulai dari 2 jam hingga 3 jam,” pungkasnya. (*/jai/fly)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X