MALINAU - Selain upacara, pada penutupan kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 Wilayah Perbatasan (Wiltas) Komando Distrik Militer (Kodim) 0910/Malinau (Mln) tahun 2019, TNI-Polri akan menampilkan beberapa kegiatan yang memperlihatkan profesionalisme tugas.
Untuk maksimal dan berjalan lancarnya acara penutupan tersebut, Kodim 0910/Mln menggelar rapat koordinasi persiapan penutupan TMMD, bertempat di Ruang Data Makodim 0910/Mln Jl. Pusat Pemerintahan, Desa Malinau Hulu, Kecamatan Malinau Kota, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara (Kaltara) Jumat (25/10).
“Mengingat banyak pihak yang akan terlibat dalam acara penutupan TMMD ini, jadi selain pihak Pemkab yang akan diundang, juga melibatkan Dinas Kesehatan dan sejumlah instansi lainnya," ujar Mayor Kav Tutur Suwantoro S. Pd, Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0910/Mln saat memimpin rapat mewakili Komandan Kodim (Dandim) 0910/Mln Letkol Inf. Nopid Arif, S.Sos, M.Han.
Pada rapat tersebut, turut hadir Wadan Pamtas Yonif Raider 303/SSM, Pa Staf Kodim 0910/Mln, para Danramil jajaran Kodim 0910/Mln, para Bintara Staf, perwakilan dari Polres Malinau serta perwakilan dari Batalyon Infanteri 614/Rjp.
“Pada penutupan TMMD nanti, selain upacara dan bakti sosial, juga digelar demonstrasi tari perang, postur TNI profesional dan demonstrasi polisi cilik,” ujar Mayor Tutur.
Ini, lanjutnya, juga sebagai wujud terima kasih TNI kepada rakyat dan menunjukkan profesional TNI untuk rakyat. Pihaknya sangat bangga dipercaya oleh masyarakat Malinau, terutama masyarakat Desa Long Bisai, Kecamatan Mentarang yang menjadi tempat sasaran utama kegiatan TMMD.
Sebelum mengakhiri rapat tersebut, Kasdim yang juga merupakan Wadansatgas TMMD Ke-106 Wiltas Kodim 0910/Mln ini menegaskan harapannya kepada peserta rapat, agar acara penutupan TMMD yang rencananya dilaksanakan pada hari Kamis, (31/10) nanti harus benar-benar dipertanggungjawabkan dan sesuaikan dengan tugasnya masing-masing.
“Apa-apa yang harus dipersiapkan harus dipikirkan dari mulai sekarang jangan sampai ada kendala di lapangan nantinya," tegasnya. (ags/adv)