TANA TIDUNG- Pemkab Tana Tidung terus berbenah. Beberapa tahun terakhir, pembangunan ikon-ikon baru bagi kabupaten termuda di Kaltara ini gencar dilakukan. Beberapa di antaranya sudah bisa dinikmati. Salah satunya lanmark tulisan ‘Kabupaten Tana Tidung’ yang berada di Jalan Kuburan Desa Sesayap.
Ikon yang menjadi kebanggaan warga KTT itu selalu ramai dikunjungi masyarakat pada sore hingga malam hari. Bahkan menjadi lokasi bersantai, sembari memandangi sungai. Sebab, landmark berhadapan langsung dengan sungai di KTT.
Salah satu warga Erliani saat bersantai di ikon tersebut mengatakan, saat ini KTT sudah punya beberapa ikon yang dibangun Pemkab Tana Tidung. Yakni, Bundaran HU dan landmark ‘Kabupaten Tana Tidung’.
"Inilah salah satu ikon (landmark) KTT yang membuat saya dan keluarga datang kemari hanya untuk bersantai ria, kalau sore juga ramai warga yang berkunjung,” ujarnya.
Sementara Bundara HU lokasinya cukup jauh, sehingga landmark jadi pilihan banyak keluarga sebgai lokasi tempat bersantai sembari berfoto.
“Karena pemandangannya indah, bisa lihat sungai apalagi kalau sudah matahari mau tenggelam bagus pemandangannya,"jelas Erliani.
Menurutnya, ikon yang ada saat ini perlu dipoles lagi agar lebih menarik sehingga pengunjung bisa lebih ramai. "Sekarang memang dalam tahap pembangunan. Apalagi sekarang ini sudah ada juga yang berjualan di area ini, tapi kami berharap pemerintah bisa lebih memfokuskan dan menyediakan sarana tempat berjualan agar bisa menambah manfaat bagi pedagang dan pengunjung,” ujarnya.
Warga lainya Yuli mengatakan, ikon yang ada sudah ada ini lebih bagus dari sebelumnya. Karena sudah dipasang pagar pembatas.
"Kalau dulu belum ada pagarnya mas, nah sekarang sudah ada, ini tambah bagus jadi kita bisa berselfi tanpa takut jatuh. Kalau bisa juga dibuat tempat berjualan jadi enak kalau berkunjung ke sini bisa beli makanan ringan bisa lebih santai di sini,"tambahnya.
Terpisah Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan, Didik Darmadi mengatakan, pemerintah saat ini tetap fokus membangun berbagai sarana dan prasarana untuk kemajuan masyarakat, termasuk yang akan menjadi ikon KTT.
"Untuk ikon Kabupaten Tana Tidung yang ada di dalam kota juga tetap menjadi fokus bagi kami. Saat ini masih dalam tahap pemolesan dengan menambah ornamen-ornamen pendukung untuk memperindah,” sebutnya.
Beberapa waktu lalu pemkab juga berencana mendirikan tempat berjualan bagi warga. “Namun semua ini dilakukan bertahap,"ungkapnya.
Yang pasti, kata dia, pemerintah terus berupaya memberikan yang terbaik dan mensejahterahkan masyarakat. Hal tersebut tetap menjadi fokus pemerintah dengan membangun infrastruktur yang sesuai dengan kebijakan pemerintah.
"Insyallah kami akan tetap bangun dan benahi semua ikon yang saat ini memang masih belum maksimal,” ujarnya.
