Hingga saat ini, monsun asia tidak aktif di wilayah Indonesia dan diprediksi mendekati klimatologisnya hingga dasarian III Oktober 2019. Sementara monsun Australia aktif dan diprediksi menguat hingga dasarian III Oktober 2019. Hal ini menunjukkan potensi untuk terjadinya hujan masih kecil, biasanya pola hujan didominasi oleh hujan lokal di bulan Oktober 2019.
“Unsur-unsur cuaca di permukaan bumi menunjukkan adanya keterpaduan membentuk suatu sistem cuaca. Sistem cuaca tersebut menunjukkan fenomena yang terjadi di permukaan bumi. Kondisi karakteristik berupa kondisi geografis juga berperan dalam pembentukan kondisi cuaca. Peran kondisi lokal sangat mempengaruhi sistem cuaca. Hal ini yang menyebabkan kondisi cuaca di suatu daerah tidak sama dengan daerah lain,” jelasnya.
“Wilayah Tanjung Selor yang didominasi dengan vegetasi dan sungai memengaruhi kondisi cuaca, sehingga membentuk kondisi cuaca lokal yang berbeda dengan wilayah lain,” bebernya. (*/jai/eza)