TNI Ikut Mengajar di Sekolah

- Jumat, 25 Oktober 2019 | 18:00 WIB

NUNUKAN – Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bertugas di perbatasan Indonesia-Malaysia seperti di Sebatik, ikut turut serta mengajar seperti seorang guru kepada siswa. Hal itu dilakukan di Sekolah Tapal Batas, Kecamatan Sebatik Tengah.

Wakil Asisten Bidang Teritorial Kasad, Brigjen TNI Gathut Susetyo mengatakan, dari kunjungannya di Sebatik, tepatnya di Sekolah Tapal Batas, Kecamatan Sebatik Tengah, kondisi tersebut dilihatnya secara langsung, bahwa para siswa menerima pelajaran dari anggota TNI yang bertugas di perbatasan. “Saya mendapat informasi bahwa yang sekolah di Sekolah Tapal Batas adalah anak TKI yang berada di Sebatik bagian Malaysia,” kata Gathut Susetyo.

Menurutnya, para anak TKI ini awalnya tidak memiliki pengetahuan tentang negara Indonesia, yang diketahui adalah tentang kebangsaan Malaysia. Setelah sekolah di Sekolah Tapal Batas, anak-anak TKI pun mulai memahami lagu Indonesia Raya serta mampu melaksanakan upacara.

Diketahui, Sekolah Tapal Batas didirikan pada 2014 lalu oleh Hj. Suraidah. Waktu itu, pembangunan sekolah ini mendapatkan dukungan dari pemerintah setempat, serta TNI yang bertugas di perbatasan ikut membantu mengembangkan Sekolah Tapal Batas.

Hingga kini, sekolah tersebut terus berkembang berkat bantuan dari berbagai perusahaan. Bahkan sekolah ini juga dilengkapi asrama untuk siswa, yang menampung anak-anak TKI yang tinggal di Sebatik bagian Malaysia.

Keterlibatan TNI di sekolah ini menjadi salah satu tugas selama berada di Sebatik. “TNI ini memang sementara bertugas di perbatasan, sekaligus mengabdi untuk pendidikan kepada anak-anak di perbatasan,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah Tapal Batas, Hj. Suraidah mengatakan, dari 112 siswanya, mayoritas merupakan anak-anak TKI asal Sebatik Malaysia. “Awalnya untuk membuka sekolah ini bukanlah hal yang mudah. Banyak yang dilakukan untuk menyakinkan para TKI untuk menyekolahkan anaknya. Kami harus masuk di kebun kelapa sawit untuk membujuk agar para anak TKI bisa bersekolah,” kata Hj. Suraidah. (nal/ash)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X