Demo Anarkis, Minat Investor Turun

- Senin, 21 Oktober 2019 | 10:13 WIB

 TANJUNG SELOR – Meskipun wilayah Kalimantan Utara (Kaltara) relatif aman dari aksi demo anarkis. Namun, keadaan politik di Indonesia yang diwarnai dengan aksi demo anarkis tentu akan dapat memberikan dampak terhadap investor yang akan berinvestasi di Kaltara.

Gubernur Kaltara, H. Irianto Lambrie mengatakan, melihat situasi bahwa keadan secara dunia, global maupun tatanan negara calon investor umumnya melakukan penundaan untuk merealisasikan investasinya. Memang terjadi perlambatan ekonomi dunia akibat salah satunya perang dagang Amerika dan Tiongkok serta keadan politik di Indonesia.

“Kalau demo anarkis terus berlangsung, siapa yang mau berinvestasi di Indonesia. Termasuk di Kaltara juga kena dampaknya, meskipun daerah kita relatif aman,” kata Irianto kepada Radar Kaltara.

Bagaimana upaya yang dilakukan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara akan terus melakukan komunikasi secara intensif bagi investor yang sudah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di Kaltara. “Kita akan terus lakukan komunikasi serta mendorong mereka agar dalam waktu secepatnya bisa merealisasikan invetasi di Kaltara,” katanya.

Tentu semua itu harus dengan jaminan dan promosi yang dilakukan Pemprov Kaltara. Terutama jaminan keamanan, pelayanan perizinan serta meyakinkan mereka. Sebab, investasi yang akan direalisasikan di Kaltara juga cukup besar mencapai ratusan triliun rupiah. Baik itu pembangkit listrik tenaga air (PLTA) maupun di Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI).

“Saya minta dan berharap kepada masyarakat juga turut serta membantu,” ujarnya.

Jangan sampai ada masyarakat menciptakan kondisi kegaduhan atau suasana yang curiga mencurigai, termasuk menyebarkan fitnah dan menyebar berita bohong atau ujaran kebencian.

“Ujaran kebencian itu bukan hanya kepada pemerintah atau pejabat publik. Termasuk kepada satu negara, misalnya Tiongkok. Invetasikan banyak dari Cina, mereka akan berpikir ulang kalau sikap masyarakat kita tidak friendly (ramah),” sebutnya.

Hal senada juga disampaikan Bupati Bulungan, H. Sudjati, ia berharap kepada seluruh masyarakat. Khususnya masyarakat Kaltara agar terus menjaga Kondusifitas. “Jangan terpengaruh dengan isu-isu di luar yang belum tentu benar,” sebutnya.

Semua itu harus terlebih dahulu dipastikan kebenaranya. Karena dengan kondisi yang tidak kondusif tentu akan memberikan dampak terhadap investasi di Kaltara, khususnya di Bulungan. “Kita harus bersama-sama menciptakan daerah yang aman dan kondusif,” pungkasnya. (*/jai/eza)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB
X