Tak Ada Sekat, TMMD Menjadi Perekat Rakyat dan TNI

- Jumat, 18 Oktober 2019 | 18:06 WIB

MALINAU - Kebersamaan atau manunggalnya TNI dan rakyat memang nampak jelas pada program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 Wilayah Perbatasan (Wiltas) Komando Distrik Militer (Kodim) 0910/Malinau (Mln) Tahun 2019 di Desa Long Bisai. 

Pemandangan ini dapat dijumpai setiap hari di lokasi sasaran program TMMD yang berlokasi di Kecamatan Mentarang, Kabupaten Malinau.

“Bagi TNI, rakyat adalah ibu kandung mereka, dan bagi masyarakat  TNI adalah institusi dan organisasi yang dipercaya serta menjadi kebanggaan rakyat,” ujar Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke-106 Wiltas Kodim 0910/Mln Letkol Inf. Nopid Arif, S.Sos, M.Han, Jumat (18/10).

Untuk itu, kata perwira menengah TNI-AD yang saat ini juga menjabat sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0910/Mln ini, dengan segala daya dan upaya, TNI selalu bekerja keras untuk melakukan hal-hal positif dan bermanfaat bagi masyarakat. 

“Salah satunya melalui TMMD ke-106 Wiltas Kodim 0910/Mln inilah semboyan itu diejawantahkan dengan program pembangunan jalan,” ungkapnya seraya mengatakan bahwa hal positif tersebut juga diperlihatkan dengan adanya kedekatan antara TNI dengan rakyat, baik orang tua maupun kepada anak-anak yang berada di sasaran TMMD.

Sementara itu, menurut penuturan salah satu anggota Satgas TMMD bernama Peltu Anto S (41) yang merupakan anggota Koramil 0910-07/Mentarang, ia merasa program TMMD merupakan salah satu program yang bisa mempererat tali silaturahmi antara TNI dan rakyat yang tentunya akan berefek pada kesejahteraan rakyat.

“TMMD adalah program yang menyatukan TNI dengan rakyat dan menjadi wadah bagi TNI untuk membantu dan mensejahterakan rakyat,” ungkapnya,  Selasa (15/10) lalu.  

Diketahui, di sela-sela pengerjaan pembukaan jalan sepanjang 7 kilometer tersebut, ketika sejenak melepas lelah Pelda Anto disapa dan dipanggil ibu-ibu yang sedang memasak untuk orang yang sedang berladang dan memberikan sebotol minuman kepadanya. Tak hanya Pelda Anto, kedua rekannya yaitu Serda Gilang dan Praka Riyandi dari Batalyon Infanteri 614/Raja Panditha juga menghampiri perempuan paruh baya bernama Debby tersebut. 

Di hadapan para anggota Satgas TMMD, Debby yang didampingi dua anaknya mengaku sangat senang, karena prajurit TNI mau mampir ke gubuknya berteduh saat berladang.  Saat itu, anak- anaknya pun terlihat senang dan bahagia saat digendong dan bermain bersama-bersama anggota TNI. 

 

Atas kehadiran para Satgas TMMD di tengah masyarakat yang juga telah membangunkan jalan mereka menuju ladang mereka, Debby mengucapkan banyak terima kasih kepada TNI, khususnya kepada Kodim 0910/Mln. 

"Dengan adanya jalan ini, nantinya kami tidak kesulitan lagi membawa pulang hasil panen kami,” ujarnya penuh rasa bahagia dan bangga atas kepedulian TNI terhadap desanya. (adv/ags/har)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X