KUMAT..!! Gas Elpiji 3 Kilogram Langka Lagi

- Selasa, 15 Oktober 2019 | 08:30 WIB

 TARAKAN - Kelangkaan tabung gas elpiji 3 kilogram di Kota Tarakan kembali terjadi. Akibat kelangkaan, masyarakat menggantungkan keperluan dapur dari tabung elpiji 3 kg dibuat gigit jari. Kekosongan tabung gas elpiji 3 kilogram ini diketahui terjadi di agen.

Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes, mengatakan bahwa pihaknya telah menelusuri penyebab kelangkaan tersebut. Agen beralasan pengiriman terkendala. “Mereka (penyalur gas) tidak tahu kenapa terlambat masuk (tiba di Tarakan) karena gas itu kan dikirim dari luar. Jadi alasannya itu,” ucapnya.

Melalui hal tersebut, Khairul mengharapkan agar pemasangan jaringan gas di Kota Tarakan dapat segera terealisasikan ke seluruh kecamatan. Sehingga penggunaan gas elpiji 3 kg hanya digunakan oleh pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di seputaran Kota Tarakan.

Nah, pada kawasan pesisir, harus ada jalan keluar dari Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). Sebab jika tidak ada jalan keluar, maka pemakaian gas elpiji 3 kilogram akan terus dilakukan. “Tapi kami berharap agar pemakaian gas elpiji 3 kg akan dikurangi. Kalau sudah pakai jaringan gas, jadi elpiji 3 kg hanya digunakan oleh pedagang UKM,” pungkasnya.

Sementara itu, agen elpiji Mitra Andalan, Iwan Setiawan mengatakan bahwa gas elpiji 3 kg memang kosong. Hal tersebut terjadi karena keterlambatan kapal yang tiba di Tarakan sejak Rabu (9/10) lalu.

“Biasanya gas ini datangnya dari Balikpapan. Infonya sih kapalnya terlambat. Saat ini di agen kosong,” ungkapnya.

Dikatakan Iwan, kuota gas elpiji yang diterima pihaknya biasa mencapai 30 ribu tabung gas. Namun, biasanya pihaknya menyalurkan 1.200 tabung gas setiap hari. Dengan adanya kelangkaan gas ini, ditegaskan Iwan bahwa penjualan gas elpiji tetap pada harga Rp 16 ribu. “Gas di agen sudah kosong sejak Rabu kemarin. Kalau yang pangkalan harus tetap jual di angka Rp 16 ribu, tapi enggak tahu kalau pengecer,” imbuhnya. (shy/lim)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X