Petugas PLN telah menyelesaikan perbaikan pada mesin PLTD yang mengalami gangguan. Seperti yang dituturkan oleh Manager Komunikasi PLN UIW Kaltimra, Zulkarnain, bahwa pada Rabu malam (9/10) mesin telah berhasil diperbaiki dan sinkron kembali dengan sistem kelistrikan disana.
“Sejumlah tiga mesin sudah selesai diperbaiki. Yakni mesin PLTD Sei Bilal Unit 1 dan 6 dan mesin PLTD Sei Limau unit 2. Dengan telah beroperasinya mesin-mesin ini maka dapat menambah daya mampu kepada pelanggan sekitar 1.4 MW”, terangnya.
Terpisah, Manager PLN UP3 Berau Hendra Irawan menuturkan, pasca gangguan pada beberapa unit mesin PLTD, daya mampu pada sistem kelistrikan isolated Nunukan — Sebatik adalah 9.5 MW. Dengan sinkronnya ketiga mesin yang telah diperbaiki tersebut, kini daya mampu pada sistem kelistrikan Nunukan — Sebatik adalah 10.95 MW.
Namun kemudian, kata Hendra, PLN masih membutuhkan tambahan kapasitas daya untuk me-recovery total daya yang hilang sekitar 1.5 MW. Dalam hal ini, PLN masih menunggu sinkronnya mesin PLTD yang dikirim dari Batu Sopang, Kalimantan Timur, dengan kapasitas 3 x 1 MW.
“Per hari ini (10/10) kapal yang membawa mesin tersebut sudah tiba di perairan Sebatik, diestimasikan malam ini sandar dan siap dibawa ke lokasi PLTD Sebatik untuk segera dirakit oleh tim yang bertugas. Jika mesin tambahan ini sudah sinkron dengan sistem maka daya mampu akan naik menjadi 13.35 MW sehingga pada titik ini sudah tidak ada pemadaman bergilir lagi disisi masyarakat”, urai Hendra.
Dalam mempersiapkan pemindahan dan perakitan ketiga mesin PLTD tambahan tersebut, PLN juga telah mengirimkan tim gabungan dari Berau, Tanjung Selor dan Tarakan yang siap untuk bahu-membahu guna mempercepat recovery sistem kelistrikan Nunukan — Sebatik.
“Sekali lagi kami memohon maaf kepada seluruh pelanggan atas ketidaknyamanan ini. Tentunya kami mohon dukungan masyarakat dan pemerintah setempat agar pekerjaan di lapangan berjalan lancar sehingga sistem bisa segera pulih dan listrik untuk masyarakat segera terdistribusi seperti sedia kala”, pungkas Hendra.(adv/udn)
