Melaju ke Babak Final karena Faktor Keberuntungan

- Kamis, 10 Oktober 2019 | 08:48 WIB

 RERATA peserta yang mengikuti Lomba Domino Piala Irianto, memang memiliki hobi dalam memainkan kartu yang identik berwarna kuning dan merah, dengan bentuknya persegi panjang.

Tapi lain halnya dengan pasangan Adi Putra (34) dan Muhammad Nurung (39). Konon kedua pasangan ini sekadar ikut meramaikan perlombaan ini. Namun hasilnya cukup memuaskan, dan berbangga masuk dalam 6 besar dari perwakilan Tarakan Tengah.

“Kita iseng-iseng saja ikut meramaikan, daripada malam Minggu tidak ada acara. Pastinya senang, meski juara 5 tapi bisa masuk 6 besar itu luar biasa. Karena itu kan ada ratusan orang yang ikut. Bisa dibilang kita menang karena faktor keberuntungan,” kata pria yang humoris ini.

Rupanya tidak sekadar bermain. Tapi karena Lomba Domino Piala Irianto ini, ikatan silaturahmi lebih terjalin. Pertama kali menjadi partner dan kompak memainkan domino. “Kebetulan kita satu komunitas, tapi ini pertama kali kita main sama-sama dan menjadi partner,” lanjutnya.

Lantas bagaimana persiapan kedua pasangan ini untuk menghadapi babak final? Mereka mengaku tidak ada persiapan khusus. Sama seperti saat mengikuti babak penyisihan, keduanya mengalir begitu saja mengikuti permainan.

“Seperti di awal saja. Datang, duduk dan main jadi natural saja. Kalau domino itu ada trik cara menghafal kartu yang dibuang lawan. Kalah menang itu urusan belakang. Kalau dapat juara, alhamdulillah,” katanya.

Lomba domino ini cukup memberi ruang bagi warga Kota Tarakan. Tentu mereka berharap ke depannya, lomba domino ini diadakan setiap tahunnya. Bila perlu piala bergilir di tingkat Provinsi Kalimantan Utara.

“Lomba domino ini bagus, daripada anak muda tidak ada kegiatan. Kita berharap diadakan lagi, tapi skala provinsi,” harapnya.

Nah, berbeda pula dengan pasangan Guntur Pasuloi dan Hamzah, yang berhasil menyabet juara 1 di Tarakan Tengah. Menghadapi babak final, kedua pasangan ini giat mengasah keterampilan. Yang pastinya, pasangan ini siap dan mempertahankan kedudukannya di juara pertama.

“Kita sudah siap, dan ada latihan sama teman-teman. Karena biasa duduk-duduk di benteng kita main,” kata pria berusia 50 tahun ini. Dia berharap ke depannya Lomba Domino Piala Irianto diadakan setiap tahun. (*/eza)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X