Empat Nama Masuk di PDIP

- Rabu, 11 September 2019 | 11:22 WIB

TANJUNG SELOR – Keseriusan bakal calon (balon) yang akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bulungan 2020 mendatang dibuktikan dengan mendaftarkan diri pada penjaringan balon di partai politik (parpol). Pendaftaran penjaringan balon Kepala Daerah Bulungan di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bulungan, Selasa (10/9) tercatat sebanyak empat orang pendaftar.

Terdiri dari kalangan birokrat yang bakal meramaikan Pilkada 2020 di Bulungan yakni Sigit Muryono dan Syaiful Herman. Kemudian ada mantan Kepala Dinas Kesehatan Bulungan Idewan Budi Santoso dan Joko Susilo dari kader partai.

Ketua Panitia Penjaringan dan Penyaringan Bakal Calon Kepala Daerah dan Bakal Calon Wakil Kepala Daerah Bulungan pada Pilkada 2020, H. Masjkur menjelaskan, proses penjaringan yang dilakukan DPC PDIP Bulungan dimulai sejak 4-14 September 2019. Dan, Selasa (10/9) terdapat empat pendaftar untuk kepala daerah.

Nantinya jika proses pendaftaran penjaringan sudah dilakukan, nama para pendaftar akan diserahkan ke DPD PDIP Kaltara. Setelah itu akan dilanjutkan ke pusat. Nama yang disetujui akan dipanggil untuk mengikuti proses selanjutnya. “Ketika pusat sudah disetujui akan dipanggil mengikuti proses wawancara. Setelah itu, akan disekolahkan partai,” ucap H. Masjkur kepada Radar Kaltara, Selasa (10/9).

Dijelaskan, para pendaftar yang telah mengambil formulir tentunya memiliki peluang. Sebab, persyaratan secara umum untuk balon dilihat melihat pengalaman pekerjaan hingga riwayat organisasi selama ini. Dan berdasarkan instruksi dari PDIP pusat tetap mengupayakan mengusung kader. Dengan tiga kursi yang dimiliki di DPRD Bulungan masih kekurangan dua kursi lagi untuk mengusung.

“Kursi PDIP ada tiga (kursi). Sementara ini sudah ada komunikasi dengan sejumlah partai. Namun yang pasti, PKB sudah bergabung karena satu fraksi di DPRD Bulungan. Sehingga sudah empat kursi. Dan pilkada ini perintah DPP PDIP utamakan kader baik di posisi 1 atau posisi 2,” jelasnya.

Sementara, Ketua Advokasi Hukum dan Koordinator Sahabat Dr.H. Sigit Muryono, Syamsir Alamsyah menjelaskan, berdasarkan persyaratan dari DPC PDIP ia meyakini mampu dilengkapi. Dikarenakan berdasarkan persiapan yang dilakukan sejauh ini sudah matang untuk maju menjadi calon Bupati Bulungan. “DPC PDIP Bulungan saya mewakili untuk mengambil formulir dan akan dilengkapi 2-3 hari mendatang dan akan segera kembalikan. Alhamdulillah melihat dari draf formulir persyaratan sudah kami siapkan,” bebernya.

Untuk mematangkan mengusung Sigit Muryono, pihaknya terus menjalin komunikasi dengan sejumlah partai. Sebab, untuk mengusung calon berdasarkan PKPU harus memiliki lima kursi di parlemen. “Secara garis besar kami komunikasi. Baik ke partai dan tokoh,” jelasnya.

Diusungnya Kepala Dinas Pendidikan Kaltara ini datang dari kaum muda tertentu, masyarakat tertentu dan komunitas tertentu sejak diskusi yang dilakukan tahun 2018 lalu. Dimana, hasil pertemuan tersebut menginginkan percepatan pembangunan di Bulungan. Dan mengharapkan sosok pemimpin berdasarkan kriteria dan visi misi yang telah buat. Dari kriteria tersebut sosok Sigit Muryono menjadi kandidat yang diinginkan dan dikehendaki. Hal itu yang menguatkan ia untuk mengabdikan diri di Bulungan.

Menurutnya, antusias dan dukungan penuh datang dari masyarakat yang menginginkan Sigit Muryono untuk maju karena melihat sosoknya cerdas dan tegas. “Bahkan saya mau menjadi relawan karena melihat itu. Apalagi, dari tokoh-tokoh di menginginkan maju,” yakinnya.

Di tempat berbeda, Idewan Budi Santoso menegaskan dirinya sudah memenuhi persyaratan yang diinginkan penjaringan DPC PDIP. Sebab, berdasarkan pengalaman yang dimiliki selama menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) 32 tahun kemudian memiliki segudang pengalaman organisasi. “Mulai dari identitas dan pengalaman sudah saya penuhi,” tegasnya.

Ia meyakini akan mampu menggandeng sejumlah parpol untuk mengusung dirinya. Sebab berdasarkan pengalaman kerjanya di sejumlah kabupaten/kota di Kaltara, Bulungan dinilai yang paling baik. “Itu berdasarkan pelayanan kesehatan pasti baik. Dan tingkat kebahagian jua paling bahagia Bulungan. jadi kalau mau umur pangjang hidup di Bulungan,” kisah Mantan Kepala Dinas Kesehatan Bulungan ini. (akz/fly)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X