TANJUNG SELOR – Sesuai jadwal yang sudah ditetapkan, jemaah haji asal Kalimantan Utara (Kaltara) yang tergabung dalam kloter 15 embarkasi Balikpapan akan bertolak meninggalkan Makkah hari ini, Jumat (6/9).
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kaltara, H. Suriansyah Hanafi mengatakan, sebelum bertolak ke Madinah, jemaah haji terlebih dahulu menunaikan tawaf wada di Mekah.
“Insyaallah jemaah haji akan menuju Madinah setelah menyelesaikan Tawaf Wada sebagai pertanda penyelenggaraan ibadah haji terakhir sebelum meninggalkan Baitullah. Sekarang jemaah haji kloter 15 sudah bersiap-siap,” ujar Suriansyah.
Suriansyah menjelaskan, jemaah haji yang tergabung di kloter ini akan dibagi berdasarkan kategori kesiapan fisiknya. Untuk jemaah haji yang risiko tinggi dan lanjut usia sebanyak 34 orang, telah menyelesaikan tawaf wada pada Rabu (4/9) waktu Arab Saudi. Kemudian baru menyusul jemaah lainnya pada Kamis (5/9) malam.
Adapun, jumlah jemaah haji Kaltara kloter 15 sebanyak 432 orang ditambah delapan orang petugas pendamping haji. Jadi, total jemaah keseluruhan di kloter terakhir embarkasi Balikpapan ini berjumlah 440 orang.
“Ini merupakan kondisi terkini. Sebelumnya, jemaah haji kita di kloter 15 berjumlah 434 orang, didampingi petugas kloter lima orang dan petugas daerah tiga orang. Sehingga total awal 442 orang. Namun yang akan ke Madinah dalam rombongan hanya 440 orang,” sebutnya.
Dijelaskannya, terjadinya kekurangan jumlah rombongan jemaah haji kloter 15 itu disebabkan oleh beberapa hal, yakni satu jemaah haji asal Nunukan wafat atas nama almarhumah Hj. Tenne Badu Beddu.
Sementara satunya lagi masih mendapat perawatan intensif di RSAS King Abdullah Jeddah, atas nama H. Halim Passalo Katutu. Dalam hal ini, untuk yang masih dalam perawatan medis, akan diantar ke Madinah menggunakan ambulans.
“Insyaallah jemaah haji kloter 15 ini akan didorong untuk berangkat pada siang hari waktu Arab Saudi. Semoga para jemaah haji kita selalu mendapat perlindungan Allah, dan kembali ke Tanah Air dengan selamat,” harapnya. (iwk/eza)
