Jalan Rusak Resahkan Warga

- Jumat, 30 Agustus 2019 | 09:26 WIB

TARAKAN - Melintasi lubang pada jalan umum khususnya saat melintasi Jalan Pattimura Kelurahan Pamusian sudah dirasakan warga setempat sejak 2 tahun terakhir. Hal tersebut disebabkan karena banyaknya kendaraan besar yang melintas.

Saat dikonfirmasi, Ketua Rukun Tetangga (RT) 17, Nur Alim yang juga merupakan RT terdekat di lokasi tersebut menerangkan, jalan umum yang menjadi jalan utama masyarakat Kelurahan Pamusian tersebut, mengalami kerusakan akibatnya banyaknya kendaraan besar melintas. Sehingga, setiap harinya lubang pada jalan terlihat semakin melebar.

"Kira-kira lubangnya muncul dari 2017. Setiap hari membesar hingga sampai sekarang. Saya kira aspalnya terlalu tipis dan dilewati kendaraan besar setiap hari. Akhirnya jalan ini semakin terkikis," ujarnya, kemarin (29/8).

Ia menerangkan, permasalahan warga saat ini adalah tidak adanya anggaran untuk membuat melakukan penambalan. Sehingga, masyarakat hanya dapat berharap bantuan pemerintah dalam perbaikan jalan tersebut. ia menerangkan, pihaknya beberapa kali berinisiatif melakukan penambalan pada jalan. Hanya saja, karena penambalan dilakukan seadanya, tambalan pada jalan kembali rusak dalam kurun waktu beberapa bulan saja.

"Sudah 2 kali kami mengajukan perbaikan umum ini, tapi sampai sekarang tidak pernah ada bantuan. Kami pernah tutup ini dengan semen. Tapi tidak lama semennya hancur," tukasnya.

Ia menerangkan, rusaknya jalan tersebut telah mengakibatkan banyak terjadinya kecelakaan lalu lintas khususnya kecelakaan tunggal. Hal itu dikarenakan posisi lubang yang terletak pada pertengahn jalan. Sehingga membuat pengendara kerap sulit menghindarinya.

"Sering sudah kecelakaan di sini. Paling banyak orang jatuh naik motor karena tidak lihat lubangnya. Beberapa kali juga ada kendaraan yang menghindari lubang akhirnya tabrakan sama kendaraan berlawanan arah," tuturnya.

Ia berharap semoga jalan tersebut lekas mendapat perhatian, karena menurutnya jalan tersebut termasuk salah satu akses utama warga Kelurahan Pamusian. Sehingga hal tersebut tidak menimbulkan lebih banyak korban jiwa.

"Harapan saya secepatnya dapat perhatian lah. Karena sudah banyak orang jatuh. Kalau jalan ini terus dibiarkan juga dapat menganggu kelancaran lalu lintas," pungkasnya. (*/zac/udn)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X