Musim Hujan, Waspadai DBD

- Senin, 26 Agustus 2019 | 10:40 WIB

NUNUKAN – Angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) pada Agustus mengalami penurunan. Jika dibandingkan bulan Juli sebelumnya, kasus DBD mencapai angka 100 penderita. Sementara Agustus hanya ada 13 kasus.

Meski turun, Dinkes Nunukan tetap fokus akan melakukan menekan dan meminimaliris bertambahnya penyakit mematikan tersebut. Bahkan, Dinkes Nunukan tetap meminta masyarakat untuk waspada, apalagi sedang dalam musim hujan.

“Ya, tetap harus diwaspadai, apalagi sekarang ini musim hujan. Tidak menutup kemungkinan nyamuk ini akan berkembang biak dan bisa saja kita terjangkit,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Nunukan, Sabaruddin.

Dilanjutkan, dari 13 kasus yang terjadi, anak berumur 15 tahun mendominasi terjangkit DBD. Meski begitu, pasien ditangani serius oleh pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) untuk meminimalisir angka kematian yang terjadi.

“Kami akan tetap menekan angka kasus. Apalagi kita juga ada kerja sama dengan masyarakat dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait mengantisipasi berkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti tersebut,” tambah Sabaruddin.

Untuk itu Sabaruddin pun mengimbau kepada masyarakat guna mengatasi permasalahan DBD, pihaknya meminta masyarakat untuk secara aktif melakukan 3M Plus. Dimana harus melakukan penguburan kaleng-kaleng bekas, menguras tempat penampungan air secara tratur, dan menutup tempat penyimpanan air dengan rapat.

Sementara Plus yang dimaksudkannya adalah, melakukan segala bentuk kegiatan pencegahan seperti menaburkan bubuk sejenis abate pada tempat penampungan air khususnya yang sulit dibersihkan. Ataupun menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, serta menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa saja menjadi tempat hinggap nyamuk.

“Pencegahan ini sangat penting dilakukan, apalagi musin hujan. Curah hujan yang tinggi bisa meningkatkan tempat perkembangbiakan nyamuk yang menularkan DBD. Untuk itu mari kita bersama-sama untuk mengantisipasi dan memberantasnya,” pinta Sabaruddin mengakhiri. (raw/zia)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X