Lestarikan Tari Jepin di Kalangan Pelajar

- Kamis, 22 Agustus 2019 | 11:16 WIB

TARAKAN – Gerak gemulai para pelajar terlihat saat menarikan tarian jepin dalam Lomba Tari Jepin yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan, Rabu (21/8).

Perlombaan yang diikuti oleh pelajar dari tingkat SMP dan SMA ini merupakan sebagai upaya melestarikan budaya tari Jepin di kalangan pelajar yang merupakan tarian Suku Tidung yang merupakan suku asli Kota Tarakan.

Ketua Panitia, Dedi Sapriansyah mengatakan, kenapa tarian jepin yang diperlombakan kali ini, karena pihaknya ingin agar tari Jepin tersebut bisa dilesatarikan turun temurun hingga generasi selanjutnya.

“Kita ingin menyadarkan pelajar bahwa tari Jepin ini harus dilestarikan, karena merupakan salah satu aset budaya yang ada di Kota Tarakan,” ucapnya.

Bahkan dirinya berharap, tari Jepin tidak hanya dikenal di Kaltara saja, tapi bisa dikenal secara nasional bahkan internasional. “Kalau bisa sampai ke internasional, tentu hal tersebut menjadi kebanggaan kita karena tarian ini bisa dikenal hingga keluarga negeri,” tuturnya.

Namun untuk melestarikan tari Jepin ini, dirinya nilai tidaklah mudah karena adanya perkembangan tarian modern yang di kalangan remaja. Sehingga untuk tari Jepin yang merupakan tarian tradisional perlu ada wadah sebagai tempat untuk belajar, seperti sanggar tari ataupun ekstrakurikuler di sekolah yang khusus mengajarkan mengenai tari.

“Selain perlunya ada wadah untuk mengembangkan tari Jepin ini, perlu juga ada perlombaan sebagai sarana para penari tarian Jepin untuk menunjukkan kemampuannya untuk menari, sehingga kita melakukan perlombaan Tari Jepin,”  bebernya.

Dirinya menjelaskan kegiatan perlombaan Tari Jepin kali ini merupakan kerjasama antara Pemuda Mandiri Membangun Desa (PMMD) Tarakan dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang diharapkan dari kegiatan ini bisa mendapatkan generasi penerus tari tradisional Kota Tarakan.

“Tidak hanya tari tradisional saja yang harus dilestarikan, tapi budaya yang menjadi ciri khas Kota Tarakan juga harus kita jaga, karena itu identitas Tarakan agar dikenal oleh daerah lain,” pungkasnya. (jnr/eza)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X