Menikmati waktu akhir pekan atau weekend terkadang kita harus sedikit berpikir keras. Pasalnya, jika pilihan kita salah. Maka, akhir pekan itu tak akan nikmat. Tapi, ada rekomendasi salah satu tempat yang asyik. Yakni di Laut Antal, Kabupaten Bulungan.
RACHMAD RHOMADHANI
NAMA Laut Antal mungkin masih cukup asing terdengar di telinga masyarakat umum. Namun, siapa menyangka bahwa Antal ternyata memiliki suatu keindahan tersendiri.
Ya, khususnya bagi masyarakat yang tengah menghabiskan waktunya di akhir pekan. Di sana mereka dapat secara langsung menikmati hasil lautnya. Tak hanya saat di atas perahu. Melainkan, di pinggir laut dengan cukup banyaknya gusung. Maka, itu pun menjadi lokasi mengasyikan.
Hal ini dikarenakan momen itu dapat dimanfaatkan sejenak untuk duduk santai dan menikmati pemandangan laut nan luas. Tentunya, disertai dengan menikmati sajian makanan dari hasil laut. Mulai dari ikan, udang, kerang, tudai, kapah dan masih banyak lagi.
Awak media Radar Kaltara pun saat itu menyempatkan diri untuk weekend di sana. Perjalanan yang memang terbilang cukup panjang. Namun, itu terbalaskan dengan suasana yang indah. Masyarakatnya pun sangat terbuka dan menyambut hangat. Otomatis itu menambah nilai plus pada wekeend kala itu.
Dengan dipinjamkan sebuah sampan kecil. Akhirnya, weekend pun dimulai. Dan saat itu memulai dengan dayung yang erat di tangan mencari lokasi spot untuk memancing. Ternyata, tak cukup jauh atau sekitar 300-500 meter lokasi itu tampak terlihat. Dengan melempar pancing ikan pun mulai menyambar umpan dari udang hidup.
Luar biasa. Memang itu kesan yang awal tersirat dalam pikiran. Sebab, memang dengan biaya yang minim, ternyata itu bisa membuat hati dan perasaan lebih tenang. “Memang terkadang masyarakat ke sini untuk weekend. Asyik memang, terkadang ada yang sampai menginap,” ungkap Aya Ambo salah seorang warga di Antal.
Lanjutnya, ia berkata, untuk dapat benar menikmati wekeend. Masyarakat memang terkadang mengambil momen saat air surut. Sebab, ada salah satu gusung yang dapat dijadikan tempat duduk dan bersantai ria. Bahkan, itu dijadikan spot foto dengan background laut yang luas. “Dari kejauhan sini pun Kota Tarakan ada sedikit nampak. Ya, di gusung itu,” ujarnya seraya menunjuk salah satu gusungnya.
Akhirnya, awak media pun kala itu menyampatkan diri untuk menginap. Di kala malam hari memang cukup banyak nyamuk. Namun, beruntung saat berada di kampung di atas air itu terdapat racun nyamuknya. “Nyamuk di sini malam hari memang cukup banyak. Ya, ini ada racun nyamuk yang biasa kami pakai,” ucapnya seraya mengakhir waktu malam itu. (***/eza)
