Waspadai Cuaca Ekstrem di Arab Saudi

- Sabtu, 20 Juli 2019 | 10:16 WIB

TANJUNG SELOR – Berdasarkan hasil rapat koordinasi (rakor) dengan panitia lintas sektor dan Bupati Bulungan. Dikehendaki tahun ini keberangkatan jemaah haji asal Kabupaten Bulungan ke embarkasi Balikpapan melalui Bandar Udara Kalimarau, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim).

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bulungan, Hamzah mengatakan, keberangkatan jemaah asal Bulungan dimulai 1 Agustus 2019, pukul 08.00 WITA dan jemaah haji sudah melakukan persiapan di Masjid Agung Istiqomah, Tanjung Selor. Selama di masjid, jemaah akan menunaikan salat sunnah dhuha, kemudian yasinan, setalah itu baru dilakukan pelepasan pemberangkatan. Dari Berau, jemaah akan masuk ke embarkasi.

“Di embarkasi kita dua malam, karena kita berangkat dari embarkasi itu tanggal 3 Agustus pukul 19.00 WITA,” ungkap Hamzah kepada Radar Kaltara, Jumat (19/7).

Kenapa dua malam di embarkasi, karena banyak jemaah haji yang berusia lanjut, sehingga diperlukan banyak waktu untuk istirahat. “Untuk koper jemaah haji mulai dikumpulkan pada 31 Juli, jadi barangnya sendiri. Selama di embarkasi, manifes akan di, kemudian kesehatan jemaah haji juga akan dilakukan pengecekan kembali. Nanti yang melepas keberangkatan jemaah di Berau dari pihak Provinsi Kaltara,” ujarnya.

Untuk Bulungan sendiri, sambung Hamzah, masuk dalam kelompok terbang (kloter) 14 bersama dengan Kabupaten Malinau, Tana Tidung dan Kota Tarakan dengan total jemaah sebanyak 450 jemaah.

“Jumlah itu sudah termasuk kota tambahan. Untuk Kaltara sendiri terdiri dari dua kloter, yang tidak masuk dalam kloter 14 Kabupaten Nunukan, karena Nunukan berada di kloter 15,” ujarnya.

Karena jumlah di kloter 15 tanggung, maka jumlah 330 jemaah akan ditambah dari Kaltim sebanyak 100 jemaah. Untuk jemaah haji asal Bulungan dari Tanjung Selor-Berau menggunakan bus Damri.

“Kita akan menggunakan sembilan armada Damri. Kita juga sudah berkoordinasi dengan Damri dan Berau, jadi semua sudah fiks tidak ada masalah lagi tinggal keberangkatan saja,” bebernya.

Menyoal kuota tambahan yang sebelumnya sempat terkendala biaya, Hamzah menjelaskan, karena adanya pemahaman dari para jemaah akhirnya kuota jemaah tambahan itu disubsidi oleh 85 kuota murni sebelumnya.

“Jadi anggarannya dibagi dua dengan kuota tambahan. Untuk jumlah jemaah kita sendiri sebanyak 157 jemaah, ditambah 4 orang Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) maka jumlah keseluruhan sebanyak 161 orang,” jelasnya.

Disinggung mengenai persiapan jemaah haji dengan kondisi cuaca di Arab Saudi yang mencapai 51 derajat celcius, Hamzah mengatakan, meski orang dengan kondisi fit pun bisa saja tubuhnya menjadi drop. “Memang secara keseluruhan jemaah haji Bulungan sehat. Tapi ada juga klasternya. Yang agak rawan jemaah haji kita ini yang berusia lanjut, karena ada kurang lebih 6 orang jemaah haji yang berusia di atas 70 tahun,” ujarnya.

Namun, ibadah haji ini merupakan ibadah yang sangat luar biasa. Sebab, yang biasanya di tanah air kondisinya lemah, begitu menjalani ibadah haji bisa jadi saja orang itu yang paling kuat. “Biasanya yang tua ini sangat semangat menjalankan ibadah haji. Justru biasanya yang muda yang banyak drop,” bebernya.

Untuk barang yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan akan disampaikan pada pertemuan yang akan dilaksanakan pada 24 Juli. Jadi dokumen yang harus dibawa juga harus diperhatikan. “Jadi tanggal 24 itu sudah pertemuan terakhir,” ujarnya.

Sementara, Bupati Bulungan, H. Sudjati berpesan kepada jemaah haji Bulungan untuk selalu menjaga fisik, karena kegiatan ibadah haji cukup menuntut fisik yang prima dan juga harus menempuh perjalanan yang jauh dari Indonesia.

“Saya berpesan apabila ada masalah selama berada di tanah suci tolong dirembuk dan diselesaikan, jangan buat malu. Jaga nama baik Kabupaten Bulungan terutama negara Indonesia,” singkatnya. (*/jai/eza)

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X