NUNUKAN –Persatuan Sepakbola (PS) Nunukan menjadi perwakilan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) untuk berlaga di Piala Menpora U-16 yang digelar Agustus mendatang di Tangerang.
Keputusan ini diraih setelah PS Nunukan berhasil mengalahkan Kaltara FC denga skor 2-0 pada pertemuan kedua yang digelar di Stadion Datu Adil, Minggu (14/7). Kemenangan itulah yang menobatkan PS Nunukan sebagai perwakilan Kaltara berlaga di Piala Menpora.
Ketua Askab PSSI Nunukan, H. Andi Mutamir mengatakan, kemenangan tersebut membuat poin menjadi 9 dan mengunci seluruh kemenangan 3 partai tanpa kebobolan. “Ya, prestasi ini sungguh luar biasa dan sangat membanggakan. Saya bangga dengan anak-anak PS Nunukan U-16 ini,” ujar H. Andi
Tentu apa yang diraih tersebut juga tidak terlepas dari dari kerja keras pengurus Asosiasi PSSI Nunukan terlebih kepada official tim mulai dari awal mengurus keperluan PS Nunukan U-16 dan meracik strategi tepat setiap kali bertanding. Tujuannya hanya untuk memajukan sepak bola di perbatasan.
Namun prestasi yang dicapai saat ini bukan merupakan hasil akhir. Keberhasilan ini merupakan langkah awal, perjalanan menuju tangga juara yang masih harus dicapai. “Ya, saya berharap pemain dan semuanya tetap fokus dan jangan terbuai dengan kemenangan saat ini. Bisa bergembira, tapi ada batasanya. Perjuangan masih panjang,” pesannya.
H. Andi pun berharap nantinya bisa muncul bibit-bibit pemain yang bisa dipantau oleh tim teleskoting dari pusat, mengingat putaran provinsi biasanya di Piala Menpora langsung dari pusat yang memantau ke Nunukan. H. Andi juga berharap pelatih harus mempersiapkan anak asuhnya bisa menjadi lebih baik lagi. H. Andi pun akan berpesan kepada pelatih untuk lakukan perombakan meski tidak notabebe dilakukan.
“Jadi seperti strategi yang harus bersaing dengan tim lawan lainnya nantinya. Yang pentign latihan masih harus terus dilakukan, apalagi pada level tingkat nasional yang akan kita hadapi nantinya. Semoga apa yang kita harapkan menjuarai tingkat nasional bisa tercapai,” harap H. Andi mengakhiri. (raw/zia)
