Duh..!! Tingkat Kedisiplinan ASN Menurun

- Senin, 17 Juni 2019 | 09:43 WIB

TANJUNG SELOR – Dalam inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) di Pemadam Kebakaran (PMK) Kabupaten Bulungan, Sabtu (8/6) lalu. Terdapat beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mangkir dari piket dengan berbagai alasan.

Sehingga dari 11 petugas piket, baik dari ASN dan tenaga honorer, hanya tiga orang saja yang piket, rincinya 1 ASN dan 2 honorer. Hal itu pun menyulut Ombudsman RI. Pasalnya, itu akan berpengaruh pada pelayananan PMK kepada masyarakat jika terjadi suatu hal yang tak diinginkan bersama secara mendadak dengan personel yang tak lengkap.

Menyikapi hal itu pun, Pemkab Bulungan mengakui tentang menurunnya tingkat disiplin ASN di lingkup Pemkab Bulungan. Akan tetapi, permasalahan itu akan segera disikapi secara serius sebagaimana arahan dari Ombudsman RI.

Dikatakan Asisten III Setkab Bulungan, Kornelis Elbaar bahwa sejauh ini dari tingkat kehadiran ASN pasca hari raya Idulfitri antara tahun 2018 dan 2019 ini mengalami penurunan, dari 93 persen menjadi 91 persen. Meski dalam absensi kehadirannya itu termasuk dalam data ASN yang cuti. Di samping memang adanya ASN yang mangkir dalam tugasnya sebagaimana mestinya.

“Kita tentu sangat menyayangkan atas sikap tersebut. Ya, apalagi, sebagai abdi negara, seharusnya optimal dalam memberikan pelayanan ke masyarakat,” ungkapnya kepada Radar Kaltara.

Dikatakannya juga, dari survei yang ada bahwa jika pelayanan ASN kepada masyarakat kurang. Maka, jangan heran bahwa itu akan berpengaruh pada tingkat kepercayaan masyarakat yang berkurang. Oleh karenanya, ini memang menjadi suatu perhatian serius bagi ASN di lingkup Pemkab Bulungan.

“Tentunya, jika dari kami akan ada sanksi tegas yang wajib diberikan kepada ASN yang memang tak disipilin,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Disdukcapil Kabupaten Bulungan ini.

Dikatakannnya juga, ASN di lingkup Pemkab Bulungan seharusnya dapat menjadi teladan. Termasuk, ASN yang ada di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD). Sehingga tingkat kepercayaan masyarakat akan meningkat.

“Saya perintahkan kepada kepala dinas di masing-masing OPD dapat memberikan pemahaman sekaligus contoh bagi stafnya. Terutama masalah kedisiplinan,” pintanya.

“Sebab, jangan sampai adanya suatu pribahasa ‘guru kencing berdiri, murid kencing berlari’. Ini tentu menjadi catatan serius bila terjadi. Apalagi, terkait kedisiplinan ASN yang erat kaitannya dengan komitmen kerja dan sumpah janji jabatannya sebagai ASN,” sambungnya.

Di sisi lain, ke depannya ini akan menjadi evaluasi. Dan diharapkan ASN dapat menjalankan segala tugas dan fungsinya sebagaimana mestinya. Diyakini bila ASN bekerja dengan baik, sehingga akan menghasilkan produk yang baik juga.

“Kalau menurut pandangan saya mengenai kurangnya disiplin ASN. Hal itu dikarenakan kurangnya komitmen dalam diri ASN terhadap tugas dan tanggung jawabnya,” tuturnya seraya berharap ASN dapat berubah untuk disiplin demi membangun daerah agar bisa lebih baik.

Sementara, seperti diketahui sebelumnya, dalam sidak yang secara langsung dipimpin Kepala Ombudsman RI Kaltara, Ibramsyah Amirudin, tak hanya mendapati ASN yang mangkir, melainkan armada pun mengalami kerusakan.

Dan saat dikonfirmasi, Kepala Satpol PP dan PMK Bulungan, Marulie dalam hal ini tak dapat memberikan penjelasan lebih jauh tentang segala permasalahan yang dihimpun Ombudsman RI Kaltara. Dan pihaknya justru menyerahkan kembali permasalahan itu kepada bawahannya.

“Ada Kabid PM dan ada 2 kasih serta Ketua Operasional lapangan. Saat ini saya masih di luar kota,” ucapnya singkat saat dihubungi melalui pesan WhatsApp-nya. (omg/eza)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X