Wali Kota Buka Bareng, Karyawan KFC Sisihkan Rezeki

- Jumat, 31 Mei 2019 | 11:14 WIB

Lagi momen tim Sahur dan Bukber Yuk (SBY) Radar Tarakan. Kemarin (30/5), kegiatan pertama sahur bersama karyawan KFC Cabang Tarakan dan anak Panti Asuhan Berkah Ar-Rahim. Sorenya, buka bersama Wali Kota Tarakan dr. Khairul, M.Kes.

------

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Tarakan bersilaturahmi dengan sejumlah tokoh dan buka puasa bersama, Kamis (30/5). Dalam kegiatan yang dihadiri sejumlah unsur pimpinan daerah, organisasi perangkat daerah (OPD), organisasi masyarakat (ormas), tokoh masyarakat dan agama tersebut juga dimanfaatkan untuk saling bermaaf-maafan.

Acara buka bersama Pemkot Tarakan kemarin berlangsung sangat hangat. Sebab, selain dihadiri unsur stakeholder di Pemkot Tarakan, acara yang berlangsung di Kantor Wali Kota tersebut juga dihadiri dua mantan wali kota Tarakan.

Mereka adalah dr. H. Jusuf SK (Wali Kota Tarakan 1999 – 2009) dan H. Udin Hianggio (Wali Kota Tarakan 2009 – 2014) yang kini menjabat Wakil Gubernur Kalimantan Utara. Bahkan ketika ketiga tokoh besar ini saling berjabat tangan, sontak mendapat tepuk tangan dari warga yang hadir.

“Alhamdulilah. Semoga beliau-beliau ini sehat selalu,” kata Wali Kota Tarakan dr. Khairul, M.Kes, dalam sambutannya.

Kegiatan tersebut sebagai kesempatan untuk bermaaf-maafan sebelum Idulfitri 1440 H. "Kebanyakan dari kita ketika sudah memasuki masa liburan tidak lagi berada di Tarakan, dikarenakan mudik ke kampung halaman sehingga untuk bertemu pada saat Idulfitri sudah dipastikan tidak bisa. Momen inilah kita manfaatkan sebagai ajang saling bermaaf-maafan," tuturnya.

Selain itu dirinya juga menceritakan pentingnya saling bermaaf-maafan agar terhindar dari perasaan dendam dan benci kepada sesama manusia.

“Saya sering dihujat di media sosial (medsos). Ada yang menulis di medsos begini: Listrik mati. Air mati. Tinggal wali kota aja yang belum mati. Namun ketika melihat hujatan tersebut saya tidak lantas dendam, malah langsung memaafkannya meskipun tidak bertemu secara langsung," tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut dirinya juga menyampaikan beberapa hal berkaitan dengan perkembangan dan dinamika yang terjadi di Kota Tarakan. Masyarakat harus lebih waspada terhadap wabah penyakit demam berdarah (DBD) dan penyakit leptospiroris yang sudah memakan korban jiwa.

"Sebenarnya terkait kedua penyakit ini sudah kami galakkan untuk melakukan kegiatan kerja bakti massal, namun terputus karena memasuki bulan Ramadan," ujarnya.

Rencananya kegiatan kerja bakti massal akan kembali digalakkan lagi usai Idulfitri 1440 H. Dirinya menginstruksikan seluruh ketua RT kembali mengajak warganya untuk melakukan kerja bakti massal lagi. "Habis Lebaran kami galakkan lagi, sebagai upaya mencegah kedua penyakit ini," tuturnya.

Dirinya menjelaskan kegiatan buka puasa bersama Pemkot Tarakan, merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahunnya. "Dengan kegiatan ini kami harapkan dapat mempererat tali silahturahmi kita," ujarnya.

Terkait keamanan, wali kota juga mengapresiasi seluruh warga Tarakan yang ikut menjaga stabilitas keamanan pasca pemilu 17 April kemarin. Bahkan wali kota memastikan, tidak ada warga Tarakan yang ikut terlibat dalam aksi kerusuhan 21 dan 22 Mei kemarin di Jakarta.

“Kemungkinan tidak ada yang berangkat ke Jakarta saat itu karena harga tiket mahal,” cetus Khairul.

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X