Transportasi Laut Diprediksi Dipadati Pemudik

- Jumat, 24 Mei 2019 | 10:39 WIB

TANJUNG SELOR – Belakangan ini sejumlah masyarakat yang ingin pulang kampung menjelang libur lebaran mengeluhkan tingginya harga tiket pesawat. Sehingga banyak masyarakat yang mencari alternatif angkutan umum lain yang lebih murah.

Saat ini, satu-satunya angkutan umum yang bisa diandalkan sebagai alternatif untuk berpergian antar pulau selain pesawat hanya transportasi laut. Tentunya, persoalan ini berpotensi membuat layanan transportasi laut jadi membludak.

Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Irianto Lambrie mengatakan, upaya pertama yang dilakukan pemerintah untuk menyikapi persoalan itu, yakni berupaya agar bagaimana caranya masyarakat bisa mendapatkan harga batas bawah dari tiket pesawat.

“Sebab jika masih menggunakan batas atas, itu berat. Kita juga mengantisipasi lonjakan penumpang yang menggunakan angkutan laut maupun darat, sekaligus menekan tingkat kecelakaan,” ujar Irianto kepada Radar Kaltara di Tanjung Selor, Rabu (22/5) malam.

Dalam hal ini, pihaknya terus berupaya untuk menciptakan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan bagi masyarakat provinsi termuda Indonesia ini yang ingin berkumpul bersama keluarganya untuk merayakan hari raya Idulfitri.

Irianto mengaku, dengan tingginya harga tiket pesawat, kemungkinan besar pengguna angkutan laut dan darat jadi melonjak. Maka, pemerintah kabupaten/kota diminta turut aktif untuk menyikapi persoalan tersebut. Salah satunya dengan melakukan pengendalian upah buruh di pelabuhan. 

“Jadi upah buruh di pelabuhan itu silakan diatur, diawasi, dikendalikan, dan ditetapkan oleh pihak pemerintah daerah setempat. Karena ada dilaporkan bahwa upah buruh itu belum ada pengaturan, sehingga sangat tinggi. Terutama di Tarakan,” sebutnya.

Persoalan tingginya upah buruh atau upah bongkar muat itu, tentu banyak pengaruhnya. Salah satunya terhadap harga jual barang di pasar. Jika upah buruh besar, maka harga jual barang juga akan ikut tinggi. Irianto juga menyebutkan, mengingat Kaltara memiliki pengalaman soal kecelakaan speedboat, ia mengingatkan kesadaran pengelola beserta masyarakat. hal ini harus diperhatikan. Yang terpenting itu, jangan sampai bermuatan melebihi kapasitas.

“Prosedur keselamatan itu harus dijelaskan kepada penumpang. Kedisiplinan pengguna jasa kita ini juga harus ditingkatkan. Jangan asal berangkat begitu saja,” beber mantan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kalimantan Timur (Kaltim) ini.

Sementara, Kapolda Kaltara, Brigjen Pol Indrajit menegaskan, menjelang mudik lebaran ini, pihaknya akan fokus pada pengamanan pada sejumlah jalur transportasi umum. Baik itu jalur laut atau sungai, darat, maupun udara.

Khusus untuk transportasi laut atau sungai, para pengusaha dan nakhoda diharapkan bisa bekerja sama dengan baik. Dalam hal ini, tidak ada angkutan laut atau sungai yang bermuatan melebihi kapasitas yang sudah ditetapkan.

Ia menegaskan, jika pada praktik di lapangan ada ditemukan yang memuat penumpang atau barang melebihi kapasitas, maka tidak akan diberangkatkan. Setidaknya, di setiap speedboat menampilkan tata cara menyelamatkan diri saat kondisi darurat.

“Di sini, motoris juga harus tegas terhadap kondisi yang ada. Jika tidak sesuai, seperti melebihi muatan, atau cuaca buruk, lebih baik jangan berangkat. Segala hal terburuk harus diantisipasi terjadi,” katanya.

Selain itu, persoalan harga tiket pesawat juga menjadi catatan bagi Kapolda. Diharapkan harga tiket pesawat tidak naik seperti tahun lalu. Sebab, tahun lalu Kapolda sempat mengumpulkan pihak maskapai untuk menyikapi tingginya harga tiket pesawat di Kaltara.

Selain itu, melalui rapat koordinasi (rakor) persiapan lebaran tahun 2019, TNI Angkatan Udara (AU) melalui Lanud Tarakan mengaku akan menyiapkan pesawat Boeing TNI AU jika maskapai yang ada kewalahan dalam melayani penerbangan saat mudik lebaran yang saat ini sudah mulai berlangsung.

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB

Eks Ketua KPU Kaltara Bulat Maju Pilkada Bulungan

Jumat, 12 April 2024 | 11:00 WIB

Bupati Bulungan Ingatkan Keselamatan Penumpang

Kamis, 11 April 2024 | 16:33 WIB
X