Positif Narkoba, Surat Kecakapan Dicabut

- Rabu, 22 Mei 2019 | 10:03 WIB

MENJELANG arus mudik Lebaran tahun ini, Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Tarakan membentuk Posko Pemantau Angkutan Lebaran (Angleb) 2019 yang dimulai dari tanggal 20 Mei hingga 20 Juni.

Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan, dan Patroli KSOP Kelas III Tarakan, Syaharuddin mengatakan posko akan terpusat di KSOP Kelas III Tarakan. Tapi akan didirikan posko pemantau di tiga pelabuhan yang ada di Bumi Paguntaka. “Total ada empat posko, yakni di Pelabuhan Tengkayu I (SDF), Pelabuhan Malundung, Pelabuhan Feri Juata dan KSOP Kelas III Tarakan yang menjadi pusat untuk melakukan pemantauan terhadap arus mudik di tiga pelabuhan tersebut,” tuturnya, Sabtu pekan lalu.

Dalam pelaksanaannya, KSOP Kelas III Tarakan akan menurunkan sekitar 25 personel yang dibantu dua orang dari masing-masing instansi terkait yang ikut terlibat dalam pelaksanaan arus mudik tahun ini. “Adapun yang terlibat dalam Posko Pemantau Angleb 2019 mulai dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara, Dishub Tarakan, TNI, Polri, Basarnas, Bea Cukai, Imigrasi, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Pelni, Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) dan instansi terkait dalam pelaksanaan arus mudik tahun ini,” ucapnya.

Nantinya fokus tim yang ada dalam Posko Pemantau Angleb 2019 tidak lain melakukan pemantauan terkait pelaksanaan arus mudik tahun ini dan memastikan pelayaran yang dilakukan bisa berjalan aman hingga sampai ke tempat tujuan.

“Selain itu, tim yang ada di dalam Posko Pemantau Angle 2019 akan melakukan bantuan pertolongan pertama ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama pelaksanaan arus mudik tahun ini,” ujarnya.

Untuk memastikan pelaksanaan arus mudik tahun ini berjalan lancar, pihaknya juga sudah melaksanakan uji petik Angleb 2019 yang dimulai dari tanggal 5 Mei hingga 10, di mana  pelaksanaan uji petik yang dilakukan Seksi Status Hukum dan Sertifikasi Kapal (SHSK) KSOP Kelas III Tarakan. Pihaknya mengamankan 18 life jacket dan 4 lifebouy yang dianggap sudah tidak laik digunakan, selain dua alat kesalamatan tersebut petugas juga mengamankan 4 alat pemadam ringan (APAR) yang sudah tidak bisa digunakan lagi karena sudah kedaluwarsa. “Jadi alat keselamatan yang kami amankan kemarin karena tidak laik, kami minta dari nakhoda kapal atau pemilik kapal untuk menggantinya yang baru,” tuturnya.

Dalam pelaksanaan uji petik tersebut pihaknya juga melakukan  pemeriksaan terhadap dokumen kapal sebagai upaya memastikan dokumen yang digunakan masih berlaku.

“Meski nakhoda kapal atau pemilik kapal mengetahui kapan harus memperpanjang dokumen, kami tetap selalu mengingatkan 3 hari sebelum masa dokumennya habis, untuk memperpanjang dokumen pelayarannya, karena bila hal tersebut tidak dilakukan maka keberangkatannya tidak bisa dilakukan,” pungkasnya.

 

TIDAK LAIK PAKAI, LIFE JACKET WAJIB DIGANTI

Jelang arus mudik lebaran 2019, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kaltara bersama Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Tarakan dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltara melakukan ramp check dan pemeriksaan kesehatan terhadap speedboat dan nahkoda kapal, kemarin (21/5) di Pelabuhan Tengkayu I Tarakan.

Petugas gabungan melakukan pemeriksaan langsung terhadap kondisi speedboat dan kondisi life jacket yang ada di dalam speedboat. Tidak hanya itu, sejumlah nakhoda dan anak buah kapal (ABK) juga menjalani tes urine oleh petugas BNNP Kaltara.

Dari hasil pemeriksaan, didapati 40 life jacket yang sudah tidak laik pakai. Petugas KSOP dan Dishub Kaltara pun langsung menyita life jacket yang tidak laik pakai tersebut.

Datuk Iman Suramanggala, kepala Bidang Laut dan Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan pada Dishub Kaltara mengungkapkan, pihaknya menargetkan dalam kurun waktu dua hari pengecekan terhadap speedboat dan tes urine terhadap nakhoda dan ABK.

“Kami khusus melakukan terhadap speedboat regular, kalau non reguler tidak punya izin dan tidak punya jadwal tetap untuk berlayar,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pembangunan Tiga PLBN di Kaltara Klir

Senin, 6 Mei 2024 | 17:40 WIB

BPPW Target 6.691 SR Air Bersih di Kaltara

Sabtu, 4 Mei 2024 | 18:15 WIB

Ada Empat Tantangan Pendidikan di Kaltara

Sabtu, 4 Mei 2024 | 15:30 WIB
X