TARAKAN - Padatnya permintaan para muzaki dan donatur yang ingin berbuka puasa bersama anak yatim duafa di Baznas Tarakan sehingga lembaga pengelola zakat ini menjadwalkan kegiatan buka puasa bersama setiap harinya. Ada puluhan anak yatim duafa yang dihadirkan secara bergantian untuk berbuka puasa bersama dengan para muzaki dan donatur sekaligus menerima santunan Ramadan. "Setiap tahunnya permintaan bukber anak yatim ini mengalami peningkatan yang signifikan. Memang dibandingkan program Ramadan lainnya, bukber anak yatim duafa ini yang paling banyak diminati muzaki dan donatur," ungkap Koordinator Pengumpulan Zakat Baznas Tarakan, Iwa Dewandaru, SE saat kepada awak media ini. Ditanya tentang teknis penjadwalannya, pegiat zakat yang juga pengusaha rumah makan ini mengaku punya pola khusus. "Supaya anak-anak yatim duafa yang mendapat bantuan ini tidak berulang-ulang, maka kami jadwalkan nama-nama mereka secara bergantian setiap kali ada acara bukber. Jadi, insyaallah penyantunannya akan merata, bukan kepada anak yang itu-itu saja. Kami punya data lebih dari 500 anak yatim duafa se-Kota Tarakan, by name by address. Sehingga perlu kami jadwal gilirannya agar merata mendapatkan santunan," ujarnya. (adv/har)