Minim Penyiringan Tanah, Timbunan Terbawa Air

- Senin, 20 Mei 2019 | 12:52 WIB

TARAKAN -  Beberapa item pembangunan di lingkungan RT 59, Kelurahan Karang Anyar, yang diusulkan melalui agenda rutin tahunan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (musrenbang), masih sangat jauh dari kata terealisasi.

Ya, seperti perawatan drainase dan perbaikan jalan, termasuk penyiringan yang diupayakan Ketua RT setempat. Bila lingkungan lainnya mengeluhkan kerusakan konstruksi semenisasi, lain halnya dengan lingkungan RT 59, Kelurahan Karang Anyar, tepatnya daerah Jalan Lapangan ini.

400 meter panjangnya Jalan Binuang Indah, sama sekali belum tersentuh semenisasi. Dari warga setempat berinisiatif menimbun badan jalan dengan tanah timbunan. Tak hanya badan jalan yang masih bertekstur tanah, jalan ini pun belum disiring.

“Yang disemenisasi juga sudah rusak. Tapi masih ada juga jalan kami yang belum disemen. Kami saja yang timbun, tapi kalau hujan dibawa air tanahnya,” terang Ketua RT 59, Yunus Rompon Loto.

Dari warga setempat pun membuat jembatan darurat. Namun tidak adanya siring di sisi kanan dan kiri badan jalan. Alhasil ketika diguyur hujan, ikut amblas.

Diperparah dengan drainase tersumbat, air pun meluap ke badan jalan. Maklum termasuk daerah rawan banjir, tanah timbunan pun terbawa air. Adapula warga yang inisiatif membuat siring jalan dari karung yang berisikan tanah.

“Di situ kita swadaya gorong-gorong, tapi kalau mau perbaiki jalannya kan pasti butuh dana yang besar,” katanya.

Dengan demikian, ia sangat mendukung program kerja dari pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Khairul-Effendhi. Menurutnya rencana pembagian dana alokasi khusus untuk masing-masing lingkungan RT bukan hal yang tidak mungkin.

“Bisa saja, yang penting dari pemerintah saja yang mengatur. Mungkin tidak langsung Rp 200 juta, tapi kalau memang Rp 50 juta atau Rp 100 juta. Karena ada lingkungan yang belum prioritas,” jelasnya.

Tentu ia berharap program kerja pemerintah kota ini dapat terlaksana sebagaimana mestinya. Sehingga anggaran yang dialokasikan dapat diperuntukkan pembangunan-pembangunan prioritas di lingkungan tersebut. “Semoga terealisasi,” harapnya. (*/one/udn)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X