DUH..!! Tiket Kapal Habis, Pelni Tak Tambah Armada

- Rabu, 15 Mei 2019 | 10:38 WIB

NUNUKAN - Meskipun arus mudik lebaran masih lama namun antusias pengguna jasa transportasi laut ini cukup tinggi. Sebab, baru memasuki 9 hari Ramadan, tiket kapal laut milik PT Pelayaran Indonesia (Pelni) Cabang Nunukan sudah habis. Khususnya untuk rute Nunukan-Parepare dan Nunukan-Makassar.

Waode (29) mengaku harus membatalkan rencana mudiknya pada lebaran tahun ini. Sebab, dirinya tak mendapatkan tiket tujuan Baubau lantaran telah habis terjual. Kendati demikian, dirinya berharap ada penambahan armada akhir Ramadan menjelang lebaran nanti. “Kalau sudah begini, batal mudik. Kalau naik pesawat tiketnya mahal. Sementara lewat Parepare perjalanan panjang lagi,” akunya saat ditemui di kantor PT Pelni Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Nunukan Tengah kemarin.

Ia juga mengaku jika 9 Mei lalu sudah mencoba membeli tiket langsung ke kantor PT Pelni Cabang Nunukan, namun ternyata sejak 5 Mei tiket tujuan Baubau sudah habis terjual. “Infonya sejak awal Ramadan lagi sudah habis. Karena, sistem penjualannya online. Dan, tidak ada namanya jatah untuk setiap kantor Pelni,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Hasni. Ia mengaku sangat kecewa dengan habisnya tiket kapal Pelni. Sebab, rencana untuk mudik ke Makassar dengan keluarganya bisa batal. Hanya kapal Pelni saja yang diharapkannya. Karena dari segi pelayanan dan bobot kapal, armada milik PT Pelni sangat memberikan jaminan. “Memang ada kapal swasta. Tapi, kapalnya kecil dan harganya juga jauh berbeda,” bebernya.

Terpisah, Kepala PT Pelni Cabang Nunukan Alexius Triwododo membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan, terbatasnya tiket kapal ini terjadi lantaran proses penjualannya secara online dan terbuka. Sehingga dengan sistem ini maka calon penumpang yang pertama datang atau memesan tiket maka penumpang itu yang pertama dilayani. “Berbeda dengan sebelumnya ada jatah masing-masing kantor cabang. Kini tak ada. Makanya cepat habis,” jelasnya kepada media ini saat ditemui di kantornya kemarin.

Sementara untuk armada tambahan, lanjutnya,  tak dilakukan PT Pelni lantaran terbatasnya armada yang dimiliki saat ini. Sehingga, transportasi laut yang dilakukan sesuai dengan jadwal yang ada. Lalu, untuk jadwal pemberangkatan kapal sebelum Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah itu ada KM Lambelu yang berangkat pada Minggu (2/6) mendatang tujuan Pantoloan, Balikpapan, Parepare, Makassar. “Kalau tujuan Balikpapan masih banyak. Kalau ke daerah lain sudah habis tiketnya. Sudah dibeli semua,” bebernya.

Dikatakan, penjualan tiket secara online ini juga telah menghilangkan dengan sendirinya praktek-praktek percaloan tiket yang prakteknya selama ini masih ada. Pelni terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh penumpang sejak waktu pembelian tiket hingga berlayar di atas kapal. Tujuannya agar para penumpang merasa aman, nyaman, dan selamat hingga sampai pelabuhan tujuan. “Untuk harga tiket dewasa tujuan Parepare itu sebesar Rp 315 ribu. Lalu, ke daerah lain itu bervariasi. Yang jelas, hargnya berbeda dengan harga kapal swasta,” pungkasnya. (oya/fly)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X