TARAKAN – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan akan terjadinya hujan lebat pada Selasa (14/5) di tiga daerah di Kalimantan Utara (Kaltara).
Prakirawan (Forecaster) BMKG Tarakan William Sinaga mengatakan, ketiga daerah yang akan terjadi hujan lebat adalah Tanjung Selor, Nunukan dan Malinau. BMKG saat ini sudah melihat adanya pertumbuhan awan hujan di tiga daerah tersebut.
“Hujan lebat akan terjadi di tiga daerah tersebut pada sore, malam bahkan bisa sampai dini hari, sehingga kami mengimbau untuk tetap waspada,” tuturnya (13/5).
Dirinya mengimbau untuk tidak berada di bawah pohon ketika akan terjadi hujan lebat, mengingat ketika akan terjadi hujan lebat kecepatan angin mencapai 20 knot.
“Jangan di bawah pohon rawan tumbang atau di bawah benda-benda yang bisa tumbang setiap waktu, mengingat kecepatan anginnya bisa mencapai 20 knot,” ujarnya.
Selain itu pihaknya juga mengimbau untuk tetap waspada akan terjadinya longsor ketika hujan lebat, terutama perumahan masyarakat yang ada di bawah lereng bukit.
“Tentu terkait longsor masing-masing masyarakat sudah memahami lingkungannya masing-masing apakah rawan atau tidak, tapi kita tetap mengimbau selalu waspada,” ucapnya.
Sementara itu khusus untuk Tarakan, sejauh ini kondisinya masih kebanyakan didominasi hujan lokal ringan hingga sedang.
“Seperti yang terjadi hari ini (kemarin, Red), hujannya lokal yakni tidak merata semua wilayah Tarakan, namun intensitasnya kali ini sedang,” tuturnya.
Sementara itu untuk perkiraan cuaca dalam tiga hari ke depan di Kaltara, pihaknya memperkirakan kondisinya masih cerah berawan dan masih memiliki potensi hujan terutama di tiga daerah yakni Tanjung Selor, Nunukan dan Malinau.
“Potensi hujan pasti masih ada bila melihat pertumbuhan awan hujan, namun kita tetap selalu mengimbau waspada,” pungkasnya. (jnr/lim)
