Perbaikan Jalan Bukit Keramat Seadanya

- Senin, 13 Mei 2019 | 12:04 WIB

NUNUKAN – Jalan Bukit Keramat, Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik yang pernah putus sudah bisa dilalui karena sudah dilakukan perbaikan.

Namun sangat disayangkan perbaikan tidak lakukan secara total. Kondisi ini pun mendapat respons dari para sopir angkutan umum, Suardi.

Suardi mengaku kaget setelah dapat kabar jalan di Bukit Keramat sudah dapat kembali dilalui kendaraan. Padahal sebelumnya putus total. Hanya saja menurutnya, perlu perbaikan utuh, bukan perbaikan sementara.

 “Titik jalan runtuh tersebut tempat aliran air, jika terjadi hujan deras. Pasti longsor lagi jalannya,” kata Suardi.

Karena itu, dia dapat memastikan jalan yang sudah diperbaiki tak akan bertahan lama dan akan kembali rusak. Meski begitu, untuk saat ini para sopir tidak terlalu mempermasalahkan. Yang penting, kata Suardi, jalan tersebut dapat dilalui kendaraan dengan aman.

Sebab, melalui jalan Bukit Keramat dapat memangkas waktu perjalanan dari Sei Nyamuk ke Bambangan. Karena mayoritas penumpang ke Nunukan melalui Bambangan. Jika melalui jalan Bukit Keramat hanya memakan waktu sekira sejam.

“Untuk jalan lain, sangat jauh bisa lebih dari sejam. Walaupun jalannya semua telah beraspal,” ujarnya.

Jika jalan Bukit Keramat terputus, secara otomatis menggunakan jalan lain dengan membutuhkan waktu yang lama.

“Sehari sopir dapat ke Bambangan mengantar penumpang tiga kali hingga empat kali sehari jika melalui jalan Bukit Keramat. Namun jika jalan lain dilalui dua kali paling banyak,” tuturnya.

Namun untuk melalui jalan Bukit Keramat tetap harus berhati-hati, karena masih sangat banyak tanah longsor yang belum diperbaiki hingga saat ini. Jika terjadi hujan, jalan di Bukit Keramat sangat licin. Bahkan tak jarang terjadi kecelakaan.

Seperti yang dipesankan, Kepala UPTD Sebatik Dishub Nunukan, Zainal Abidinsyah yang mengatakan, jalan dari Sebatik Tengah hingga Sebatik Barat sangat berbahaya. Bahkan semakin lama akan hancur nantinya. Karena ada 36 titik longsor yang ditemukan saat dilakukan peninjauan.

Lanjut dia, di sekitar jalan lingkar Sebatik, sering terjadi kecelakaan kendaraan roda empat. Mayoritas penyebabnya jalan longsor. Bahkan ada yang ingin menghindari longsor, namun masuk ke jurang.

“Berharap agar dilakukan perbaikan jalan yang longsor, agar para pengguna kendaraan dapat nyaman melalui jalan tersebut,” ujarnya. (nal/ana)

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB

Eks Ketua KPU Kaltara Bulat Maju Pilkada Bulungan

Jumat, 12 April 2024 | 11:00 WIB

Bupati Bulungan Ingatkan Keselamatan Penumpang

Kamis, 11 April 2024 | 16:33 WIB
X