40.538 Suara Tidak Sah

- Kamis, 9 Mei 2019 | 12:56 WIB

TARAKAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tarakan mencatat dari 610.719 kertas surat suara pada Pemilu serentak 17 April lalu di Tarakan, terdapat 40.538 di antaranya tidak sah.

Sementara surat suara sah yang disebarkan ke empat daerah pemilihan (dapil) di Tarakan tercatat 570.181 lembar. Suara tidak sah paling banyak ditemukan pada pemilihan caleg provinsi sejumlah 7.972 lembar,  kemudian disusul caleg kota dari dapil Tarakan Barat sebanyak 2.097 lembar, dan 1.747 lembar pada pemilihan calon presiden dan wakil presiden.

Ketua KPU Tarakan, Nasruddin mengatakan, banyak faktor penyebab yang membuat tingginya angka suara tidak sah pada Pemilu tahun ini. Seperti suara dianggap tidak sah jika pada surat suara pemilih mencoblos tidak pada kolom partai politik atau nama kandidat anggota legislatif.

Suara juga tidak sah jika pemilih mencoblos surat suara lebih dari satu nama kandidat caleg atau lebih dari satu partai politik. Serta rumitnya teknis pelaksanaan pemilu 2019 yang digelar bersamaan dengan pilpres dengan lima kertas suara yang diterima pemilih di tiap bilik suara.

“Surat suara dinyatakan tidak sah jika sudah diambil masyarakat lalu tidak digunakan saat di ruang bilik suara. Dan bisa saja karena sosialisasi peserta pemilu tidak sampai ke masyarakat, sehingga saat nyoblos bingung mau pilih siapa,” ungkap Nasruddin.

“Saya sempat menemukan di beberapa TPS ada warga yang tidak mengenal satupun caleg di daerahnya, sehingga dia tidak memilih, dan hanya memilih yang bergambar (calon DPD) saja yang dia kenal,” jelasnya sembari menyebutkan ada 413 caleg Tarakan pada Pemilu 2019 yang terdaftar di KPU. 

Terkait soal kertas suara, Nasruddin mengakui hanya mengikuti apa yang telah disepakati di tingkat pusat. Dalam hal ini KPU dan DPR RI melalui persetujuan PKPU yang ditandatangani bersama. “Soal sosialisasi kita ke masyarakat saya kira sejauh ini sudah sangat maksimal,” katanya.

Meski demikian, tambah Nasruddin, tingkat persentase pemilih pada pemilu 2019 meningkat dibandingkan pemilihan kepala daerah (pilkada) Tarakan 2018 lalu. Partisipasi pemilih tahun ini berada pada angka 79,5 persen. Angka tersebut melampaui target nasional yakni 77,5 persen.

Alhamdulillah kita sudah berbuat banyak untuk meningkatkan partisipasi pemilih, ini prestasi bagus karena jika dibandingkan pilkada 2018 hanya 60 persen pemilih,” katanya.

Berjalan Aman, Apresiasi Pemilu di Tarakan

Tahapan pemilu di tingkat kota berakhir pada Minggu (5/5) setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tarakan selesaikan melaksanakan rapat pleno perhitungan suara. Selama proses Pemilu 2019 berlangsung, Kapolres AKBP Yudhistira Midyahwan mengapresiasi lantaran semua proses berjalan dengan aman dan lancar. Bahkan, pihaknya tidak menangani perkara yang berkaitan dengan pemilu.

“Bahkan sampai proses rapat pleno oleh KPU pun tidak ada pihaknya yang menolak perhitungan suara atau ketidakpuasan maupun protes, atau akan melakukan aksi dan sebagainya,” ungkapnya.

Ditambahkan pria yang berpangkat melati dua itu, semua proses pemilu yang berlangsung di Kota Tarakan berlangsung dengan sangat transparan. Sehingga semua pihak bisa menerima hasil rekapitulasi yang dilakukan, dari tingkat kecamatan hingga kota.

“Semua dibuka, bahkan yang di Tarakan Tengah mau melihat plano dari kecamatan, akhirnya dibuka dan sesuai. Jadi, tidak ada yang direkayasa atau kecurangan sampai salah input,” bebernya.

Bahkan untuk menciptakan suasana damai usai pemilu, sudah dilakukan deklarasi dan bersama-sama menyatakan bahwa menerima dan tidak ada keluhan atau kecurangan apapun, dalam pemilu di Tarakan. Kemudian, pihak kepolisian yang tergabung dalam tim Gakumdu juga tidak menerima laporan terkait kecurangan selama pemilu. Seperti adanya indikasi money politic maupun pelanggaran pemilu lainnya.

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X