Jalan di Sebatik Butuh Perbaikan Cepat

- Selasa, 7 Mei 2019 | 12:23 WIB

NUNUKAN – Jalan utama di Sebatik kembali putus setelah sebelumnya dilakukan perbaikan sementara. Akibatnya tidak bertahan lama. Warga pun berharap perbaikan dilakukan secara total. Agar kondisi jalan dapat bertahan dengan lama dan tidak longsor lagi.

Seperti yang diungkapkan salah seorang pengguna jalan di Bukit Keramat, Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik Barat, Ahmad, bahwa jalan yang putus tersebut baru saja dilakukan perbaikan sementara, pada Januari lalu. “Jika tidak dibangun pasti jalan akan semakin sering runtuh, pasti tidak akan bertahan lama,” kata Ahmad.

Menurutnya, jalan tersebut selama ini digunakan untuk jalur penumpang dari Sei Nyamuk ke Bambangan. Jalan tersebut roboh bukan akibat sering dilalui kendaraan, namun karena tanah longsor. Tiap kali hujan deras dipastikan jalan tersebut longsor.

Seharusnya sejak awal terjadi kerusakan jalan tersebut, tidak dilakukan perbaikan sementara, melainkan perbaikan total. Sehingga tidak berulang kali dilakukan perbaikan. Tiap jalan tersebut putus, kembali dilakukan penimbunan. “Coba satu kali diperbaiki dengan mulus, bukan hanya perbaikan sementara. Karena pasti tidak bertahan lama,” ujarnya.

Sementara, Kepala UPTD Sebatik Dishub Nunukan, Zainal Abidinsyah mengatakan, bahwa telah disampaikan kepada masyarakat untuk tidak melalui jalan penghubung antara Kecamatan Sebatik Tengaah dan Sebatik Barat. “Jalan yang putus itu tepatnya di Desa Bambangan, saat ini tidak dapat dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat,” kata Zainal Abidinsyah.

Untuk itu, ia menyamapaikan kepada seluruh pengguna jalan, jika ingin menuju ke Desa Bambangan, harus melalui jalan di Mantikas. Kondisi jalan di Bukit Keramat bukan hanya ada yang putus, melainkan masih banyak titik longsor.

Padahal Januari lalu sempat dilakukan peninjauan jalan tersebut, pada waktu itu langsung dilakukan perbaikan sementara, mengingat untuk perbaikan atau penanganan lanjutan akan dilakukan pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XIII Balikpapan.

Ia menyampakan, bahwa BPJN XIII Balikpapan telah mendapatkan anggaran Rp 12 miliar dari anggaran pendapatan belanja Negara (APBN). Dengan menangani dua titik longsor dari 36 titik longsor yang ada di jalan Bukit Keramat. “Masuk pertengahan tahun jalan tersebut masih belum dapat penanganan lebih lanjut,” ujarnya. (nal/ash)

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X