NUNUKAN – Cuaca buruk kembali melanda wilayah Nunukan. Angin kencang dan hujan deras membuat listrik tiba-tiba padam. Padahal sebelumnya PT Perusahan Listrik Negara (PLN) Rayon Nunukan, baru saja menyampaikan bahwa kekurangan daya.
Seperti pemadaman listrik Rabu (1/5) dini hari, telah disampaikan bahwa penyebab listrik padam karena terjadi gangguan pada sistem kelistrikan dengan jalur Nunukan dan Sebatik. Sehingga listrik padam total di seluruh wilayah.
Manajer PT PLN Rayon Nunukan, Fajar Setiadi mengatakan, setelah dilakukan penelusuran penyebab listrik padam, ditemukan pohon roboh pada jaringan kelistrikan di Sei Lancang, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan.
“Suplai PLTMG terlepas yang dari Sebaung. Sehingga listrik padam total,” kata Fajar.
Ia kembali mengungkapkan, bahwa kendala yang dialami selama ini ketika berada di lapangan saat ingin melakukan penebangan pohon terkadang harus meminta izin kepada pemilik. Jika tak diberikan izin, tentu pohon tersebut tidak akan ditebang.
“Warga biasanya meminta ganti rugi, PT PLN Rayon Nunukan tidak menganggarkan untuk proses ganti rugi pohon milik warga jika ingin ditebang,” ujarnya.
Menurutnya, solusi paling tepat adalah membuat peraturan daerah terkait pohon milik masyarakat. Mulai dari penanaman hingga penebangan. Jika telah miliki aturan, pihak PLN tak segan lagi untuk membersihkan pohon yang mengganggu jaringan listrik.
Karena selain masalah mesin, masalah pohon sering ditemukan mengganggu jaringan listrik terutama ketika terjadi badai atau angin kencang. Jika terjadi gangguan jaringan disebabkan oleh pohon, tentu penelusuran dilakukan oleh tim di lapangan sangat sulit.
“Harus dicari satu persatu jaringan mana yang terkena pohon, apa lagi jika terjadi hujan deras. Tim di lapangan tetap bekerja bahkan tidak mengenal waktu,” tuturnya.
Karena jika listrik padam tidak harus mencari kesalahan. Namun harus diketahui penyebab kenapa listrik sering padam, ketika terjadi cuaca buruk. Salah satu penyebabnya gangguan dari pohon yang sering menyentuh jaringan listrik.
“Sepanjang jaringan listrik yang ada di Nunukan dan Sebatik, pasti ada pohon yang mengganggu. Jika terjadi angin kencang dan pohon menyentuh jaringan listrik tentu akan terjadi gangguan,” pungkasnya. (nal/ana)
