TARAKAN - Kaltara FC asal Kota Tarakan yang merupakan skuat binaan Danlantamal XIII, harus berkerja ekstra jelang pelaksanaan kejuaraan Piala Kemenpora putaran tingkat provinsi.
Meski di laga final putaran tingkat kota harus tunduk dari Gemilang Sakti, tidak ditanggapi serius oleh pelatih Kaltara FC, Nizam Mulmuluk. Menurutnya, laga final pada Rabu (24/4) lalu merupakan ajang pemanasan bagi kesebelasan timnya jelang putaran tingkat provinsi. Panjangnya waktu persiapan menuju tingkat provinsi membuat Nizam bisa memaksimalkan permainan timnya, sebab beberapa catatan seperti lini tengah masih perlu penambahan teknik dan penyelesaian untuk menciptakan peluang.
Nizam pun menjamin di putaran tingkat provinsi akan menurunkan pemain terbaiknya. "Pastinya kami akan mengambil pemain lagi, karena melihat permainan di final tingkat kota lalu kami rasa kurang imbang karena keterbatasan pemain. Cadangan kami saja ada sekitar 4 orang. Jauh berbeda dengan lawan. Sehingga laga itu kami jadikan bahan evaluasi untuk tampil lebih baik di tingkat provinsi," jelasnya.
Nizam juga mengatakan akan mempersiapkan pola hingga strategi secara matang demi tiket ke tingkat nasional. "Kami juga merancang beberapa program persiapan seperti latihan fisik, pematangan teknik dan strategi. Selama Ramadan nanti juga tetap latihan di markas kami di lapangan Panglima Batur," lanjutnya.
Sementara itu, skuat Gemilang Sakti yang digadang-gadang menjadi salah satu kandidat juara di putaran seri provinsi, akan melakukan hal yang sama dengan Kaltara FC. Selama Ramadan nanti, skuatnya juga tetap mendapatkan porsi latihan setiap pekan. Manager Gemilang Sakti Muhammad Hanafia menuturkan, di tingkat provinsi ini, beberapa tim luar Tarakan pasti juga memiliki target, karena itu pihaknya akan mempersiapkan skuat secara matang, terutama dari segi fisik. "Fisik pemain masih di bawah rata-rata sehingga butuh waktu. Meski sebentar lagi kita menghadapi bulan Ramadan pasti kami menjadwalkan latihan fisik maupun teknik bermain, terutama pemahaman pola," jelasnya. (puu/ash)