Bandara Malinau Siap Dibangun DPPU

- Kamis, 4 April 2019 | 14:50 WIB

TANJUNG SELOR – Dinas Perhubungan (Dishub) Kalimantan Utara (Kaltara) memastikan, rencana pembangunan Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) di dua bandara di Kaltara hingga saat ini terus berprogres.

Bahkan seluruh dokumen pelengkap pun telah diserahkan oleh pihak Dishub Kaltara kepada pihak PT.Pertamina. Adapun dokumen pelengkap itu salah satunya data kedatangan dan keberangkatan penumpang.

Kepala Bidang Perhubungan Udara dan Perkertaapian pada Dishub Kaltara, Andi Nasuha mengatakan, dari informasi terbaru yang diterima dari pihak Pertamina, pembangunan DPPU tahap pertama akan dilakukan di Bandara Kolonel RA Bessing, Kabupaten Malinau.

“Petamina menilai kalau Bandara Kolonel RA Bessing jauh lebih siap dari Bandara Tanjung Harapan, Tanjung Selor,” ungkap Andi kepada Radar Kaltara, Rabu (3/4).

Namun, kata Andi, hal itu bisa saja berubah, setelah adanya penyerahan data pelengkap yang telah diserahkan kepada Pertamina, apalagi Bandara Tanjung Harapan merupakan satu-satunya bandara yang ada di ibu kota Provinsi Kaltara.

“Jadi bisa saja setelah data itu kita serahkan pembangunan tahap awal dilakukan di Bandara Tanjung Harapan,” ujarnya.

Untuk kepastiannya, Dishub hanya bisa menunggu informasi dari Pertamina Balikpapan. Mekanismenya, pihak Pertamina Balikpapan akan menyerahkan seluruh data dan mempresentasikan kepada Pertamina pusat.

“Kalau Pertamina Balikpapan pada dasarnya hanya sebatas melihat kesiapan pembangunan saja, bisa dibangun atau tidak kewenangan ada di pusat,” jelasnya.

Setelah dinyatakan layak untuk dibangun, tidak serta-merta DPPU bisa langsung dibangun, karena dari pertamina pusat akan terlebih dahulu menyurvei lapangan.

“Jika dari hasil survei itu masih ada yang belum layak maka pembangunan tidak akan bisa dilakukan,” ujarnya.

Dijelaskan, sesuai usulan dari Bapak Gubernur, pembangunan DPPU akan dilakukan di tiga bandara. Yakni, Bandara Kolonel RA Bessing, Kabupaten Malinau, Bandara Udara Tanjung Harapan, Tanjung Selor dan Bandara Udara Nunukan, Kabupaten Nunukan.

“Untuk bandara Nunukan kemungkinan prosesnya masih lama, karena yang lebih di prioritaskan hanya dua bandara saja. Tapi yang mana akan terlebih dahulu dibangun dari dua bandara itu kita juga belum tahu,” bebernya.

Apabila pembangunan DPPU dapat terealisasi, tentu tidak hanya pesawat komersial saja yang bisa memanfaatkannya, pesawat miliki TNI/Polri pun bisa memanfaatkan DPPU tersebut. “Sebenarnya itulah yang diharapkan selama ini, apalagi saat ini di negara tetangga Malaysia semua sudah lengkap secara logistik. Jadi agar setara kita terus berupaya melengkapi,” pungkasnya. (*/jai/zia)

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X