TANJUNG SELOR - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bulungan tengah mendalami laporan tindakan cabul yang dilakukan seorang oknum guru terhadap muridnya hingga hamil. Itu dilakukan, lantaran hasil pemeriksaan terhadap pelapor dan terlapor tidak sesuai.
Kasat Reskrim Polres Bulungan AKP Gede Prasetia Adi Sasmita melalui Kanit PPA Aiptu Lince Karlinawati mengatakan, terlapor berinisial AN yang merupakan guru ekstrakulikuler sudah diperiksa. Dan berdasarkan keterangan, ia tidak mengakui pernah melakukan hubungan badan layaknya suami istri bersama pelapor berinisial E berusia 14 tahun.
Di mana, kejadian itu dilakukan pada Juni 2018 lalu di Desa Long Beluah, Desa Tanjung Palas Barat. Dan dilaporkan pada Selasa (12/3) lalu ketika korban diketahui sedang berbadan dua. “Terlapor mengakui pernah melakukan satu kali sudah lebaran tahun lalu. Setelah itu hilang kontak tidak bernah lagi bertemu,” ucap Aiput Lince kepada Radar Kaltara, Kamis (14/3).
Lanjutnya, pemeriksaan mendalam masih dilakukan dikarenakan, korban yang melapor hamil enam bulan. Sedangkan kejadiannya dilakukan pada Juni lalu. Jika dianalisa ada selisih waktu yang jauh antara kejadian dengan usia kehamilan pelapor. “Jika dihitung sejak melakukan perbuatannya, harusnya sudah melahirkan. Nah, ini hamil enam bulan. Tidak sesuai,” jelasnya.
Sedangkan, hasil keterangan dari korban mengaku sudah melakukan hubungan badan sebanyak dua kali. Pada Juni dan November tahun lalu.
Dan keterangan dari keduanya masih bertolak belakang.
Kemudian pemeriksaan terhadap saksi pelapor begitu sulit ketika dimintai keterangan. Saat ditanya mengetahui E sedang hamil dari mana, dijawab dari tukang urut. Kemudian dijawab lagi tukang urut dikasih tahu E. Ia menceritakan, kejadian laporan tindakan pencabulan sudah banyak terjadi dan pelakunya merupakan orang terdekat. Dengan begitu pihaknya tidak ingin terburu-buru menyimpulkan laporan yang sedang didalami.
“Masih ingat kejadian sebelumnya? Keterangan saksi menyebut beberapa nama. Setelah didalami itu tidak benar. Dan terungkap pelakunya merupakan bapak tirinya,” pungkasnya. (akz/eza)
