Minim Kesadaran, Pos Kamling Tak Aktif

- Jumat, 15 Maret 2019 | 14:38 WIB

TARAKAN - Semakin maraknya pencurian dan tindak kriminal di Kota Tarakan, membuat warga RT 16 Kelurahan Karang Harapan memerlukan keaktifan pos kamling kembali guna meningkatkan keamanan dan pengamanan di kawasan tersebut.

Alimudin (31) warga setempat mengungkapkan, dalam beberapa tahun terakhir kawasan tersebut mendapat gangguan keamanan seperti percobaan pencurian. Ia menerangkan sejak awal tahun ini setidaknya, ia berhasil mengagalkan upaya percobaan pencurian di rumahnya. Menurutnya jika pos kamling dapat difungsikan kembali, tentu pelaku pencurian sulit melakukan aksinya.

"Sudah 2 kali rumah saya hampir dimasuki maling. Pertama Januari kemarin dia mau congkel jendela dapur tapi istri saya teriak akhirnya pelaku kabur. Kedua beberapa hari yang lalu malam Senin, ada orang mau masuk lewat jendela samping tapi pas mau buka jendela, dia lihat saya di depan rumah habis itu dia langsung lari. Kalau ada pos kamling mungkin bisa lebih aman," terangnya.

Sementara itu,  Ketua RT 16 Kelurahan Karang Harapan Muhammad Soleh menerangkan jika saat ini ia masih mengupayakan diaktifkan kembali kegiatan siskamling. Namun saat ini pihaknya masih terkendala masalah kesiapan warga setempat.

"Rencananya kita ini mau aktifkan kembali pos kamling ini. Karena kondisi keamanan di kawasan ini sudah tidak aman. Tapi yang kita sayangkan kurangnya kesediaan warga untuk berjaga secara bergiliran," tuturnya.

Ia menerangkan, beberapa tahun lalu pihaknya pernah menjalankan program siskamling secara bergilir. Namun, pada prosesnya sebagian besar warga memilih tidur di rumah saat mendapat giliran daripada berjaga memenuhi kewajiban.

"2017 pernah kita lakukan penjagaan. Tapi yah tau sendirilah, semakin lama pos semakin sepi bahkan tidak ada yang jaga sama sekali. Saya sudah sering ingatkan, tapi karena memang tidak menganggap penting akhirnya diabaikan. Saya juga tidak bisa memaksa karena ini kan sukarela bersama," bebernya.

Meski demikian, ia masih mengupayakan melakukan pengalangan dana agar kegiatan pos kamling dapat berjalan. Ia berencana akan mengaktifkan iuran dana untuk memperkerjakan beberapa warga untuk menjaga pos kamling. Meski demikian, ia menerangkan jika upaya tersebut tidak mendapat respon dengan baik. Ia mempersilahkan warga untuk menjaga rumahnya masing-masing.

"Saya sudah bersihkan pos kamling itu. Tinggal mengumpulkan warga untuk musyawarah untuk mengaktifkan sistem iuran ini. Kalau pun nantinya tidak ada respon baik, mau tidak mau saya sarankan jaga rumah masing-masing saja," jelasnya.

Ia berharap dengan diaktifkannya kembali pos kamling tersebut, masyarakat bisa sedikit merasa aman. Serta aksi kejahatan tidak terjadi kembali.

"Mudah-mudahan pos kamling ini membuat kawasan ini menjadi aman dan tidak ada lagi ancaman kriminal yang dilakukan orang tidak dikenal," pungkasnya. (*/zac/udn)

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X