NUNUKAN – Polisi menegaskan akan memburu pembongkar mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank BRI di area Kantor Bupati Jalan Ujang Dewa, Nunukan Selatan yang dibongkar oleh pelaku percobaan pencurian, Minggu (24/2).
Beruntung uang yang ada di dalam ATM tidak sempat diambil. Meski begitu, percobaan pembongkaran mesin ATM yang dilakukan oleh pelaku sudah merusak mesin ATM. Atas pengrusakan, pelaku kini jadi buronan pihak Satuan Reserse Kriminal (Satrekrim) Polres Nunukan.
Itu ditegaskan Kepala Satreskrim Polres Nunukan, AKP M. Ali Suhadak kepada media ini ketika dikonfirmasi perihal insiden tersebut. Pasca pelaporan, ia bersama personelnya turun langsung ke lokasi guna lakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Ya, sudah dilakukan olah TKP oleh personel di lokasi. Pelaku langsung kami buru,” ujar Ali sapaan akrabnya ketika diwawancara pewarta harian ini kemarin.
Sejauh ini, pihaknya sedang melakukan pengecekan terhadap Closed Circuit Televison CCTV yang berada di dalam ATM. Memang diakuinya saat kejadian listrik sedang padam, namum pihaknya sedang mengusahakan cek ulang terhadap rekaman CCTV. Tentu Ali berharap ada temuan dari CCTV yang sempat terlihat.
Hasil olah TKP, Ali mengatakan pelaku melakukan aksinya lebih kepada perusakan. Pelaku tidak sempat membawa kabur uang di dalam ATM. Kasus ini, termasuk kasus pertama yang terjadi di Nunukan. Ali tentu komitmen dalam penyelidikan kasus ini dan segera ungkap siapa pelakunya. “Kami kejar sampai tertangkap. Selanjutnya akan kami beberkan ke publik,” janji Ali.
Diduga perusakan dilakukan pada malam hari. ATM sudah dalam keadaan terbongkar awalnya diketahui oleh petugas bank BRI yang melakukan aktivitas rutin pengecekan ATM. Setelah itu, laporan diteruskan ke pihak kepolisian oleh satpam bank BRI.
Ironisnya, lokasi ATM berdekatan dengan pos Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Nunukan. Polisi yang sudah melakukan interogasi ke sejumlah personel Satpol PP, diketahui malam kejadian, sejumlah personel sedang berada di dalam Kantor Bupati. Polisi tentu juga melakukan pemanggilan kepada sejumlah personel Satpol PP untuk dimintai keterangan.
Sementara itu, pihak bank BRI yang sudah dikonfirmasi media ini belum bisa memberikan keterangan. Pihak bank hanya memastikan kasus tersebut sepenuhnya diserahkan kepada pihak kepolisian. (raw/fly)
