Aktivitas Balapan Liar Masih Terjadi

- Sabtu, 23 Februari 2019 | 09:43 WIB

NUNUKAN – Aktivitas balapan liar di Nunukan yang diketahui sudah berhenti sebelumnya kini kembali terjadi dan meresahkan warga. Bahkan kegiatan ini berlangsung setiap malam. Lokasinya di Jalan TVRI, Nunukan Timur. Para pelaku tak segan-segan melakukan aksinya saat jalan sedang ramai.

Imbasnya pun lagi-lagi dirasakan warga dengan gangguan yang ditimbulkan pelaku. Suara kendaraan yang ribut, membuat sejumlah warga yang bermukin di daerah arena balapan liar tersebut mengeluh. Seperti yang dikatakan Eko, salah satu pedagang nasi goreng di simpang tiga Jalan TVRI, Nunukan Timur. Eko merasa sangat terganggu dengan aktivitas balapan liar yang masih saja terjadi setiap malamnya. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 22.00 Wita, tentu mengganggu warga sekitar. “Sudah sering lagi ini. Bukan baru malam ini saja, sudah lama mereka ini kembali balap-balapan. Betul-betul mengganggu kami,” keluh Eko kepada media harian ini.

Eko tentu berharap ada perhatian khusus dari pihak kepolisian yang menanganinya. “Ya, harusnya dipantau kegiatannya, biar mereka tidak balap-balap lagi. Harus sering-sering dicek, karena bisa saja hari ini dibubarkan tapi besok berulah lagi. Petugas harus serius menanganinya,” pinta Eko.

Apalagi pada waktu Sabtu malam, kegiatan ini diakui Eko bisa berlangsung hingga pukul 03.00 Wita. Tidak adanya pengawasan dari pihak kepolisian menurutnya menjadikan pelaku terus-terus melakukan aktivitas balapan liar tersebut. “Mereka sepertinya leluasa melakukan balapan,” tambah Eko.

Eko pun berharap semoga cepat ditindaklanjuti. “Ini sangat meresahkan. Soalnya balapannya sampai pagi dan tidak lihat-lihat. Biar juga ramai kendaraan mereka ini tetap nekat balapan,” beber Eko.

Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Kasat Lantas Polres Nunukan, AKP Ariantony Bangalino mengatakan bakal segera mengambil tindakan tegas di lapangan. Pihaknya berjanji akan menghentikan kegiatan balapan liar tersebut. “Jika laporannya seperti demikian, kami bakal tindak tegas. Selain membubarkan, motor-motor yang digunakan akan kami tilang,” tegas Tony meneruskan perintah Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro.

Selain itu, Tony tentunya mengimbau kepada masyarakat terutama orang tua agar lebih menjaga anaknya agar tidak menggunakan atau memberikan motor sebelum waktunya. Peran orang tua juga sangat dibutuhkan dalam hal ini. Apalagi pelaku didominasi pelajar. “Ya, kesadaran orang tua di sinilah yang paling penting, karena anak-anak ini akan meniru perilaku lingkungannya, baik di dalam keluarga maupun orang lain. Jadi orang tua juga harus ikut serta dalam mengantisipasi balapan liar,” tegas Tony. (raw/ash)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X