Waspada! Penipu Online Catut Foto ASN

- Sabtu, 16 Februari 2019 | 10:02 WIB

NUNUKAN – Belum lama ini, beredar foto dari salah seorang aparatur sipil negara (ASN) digunakan untuk melakukan aksi penipuan yang dilakukan secara online di media sosial (medsos). Pelaku pun berhasil menipu korban seorang dengan total kerugian hingga jutaan rupiah.

Atas kejadian itu, ASN bernama Asril yang merasa fotonya disalahgunakan pun langsung melaporkannya Polres Nunukan untuk ditindaklanjuti. Asril mengatakan, penipuan tersebut awalnya dilakukan melalui akun Instagram palsu yang dibuat pelaku. Setelah berkomunikasi dengan korban bernama Suci Aprilia, pelaku memberikan nomor WhatsApp dan dilanjutkan dengan chating pribadi.

Asril mengatakan, dari pengakuan korban pelaku memang mengatasnamakan diri dan juga menggunakan foto dirinya (Asril, Red.). Tentu Asril tak terima lantaran pelaku berhasil menipu daya korban menggunakan nama dan foto miliknya.

“Ini benar-benar penipuan yang merusak nama baik saya Karena memanfaatkan saya selaku ASN,” kesal Asril.

Asril megaku, dari aksi penipuan, pelaku berhasil menipu dengan total kerugian sebesar Rp 2,2 Juta. Bukti transfer rekening bank telah dibeberkan korban sebagai buktinya. Pengakuan korban, penipu menjanjikan pekerjaan kepada korban Suci, dengan meminta mengirimkan uang administrasi untuk keperluan bisa masuk bekerja di perusahaan.

Tak disangka, korban Suci termakan tipu daya pelaku dan mengirimkan uang yang diminta. Pasca pengiriman, korban tidak diblokir dari medsosnya, hanya saja komunikasi tiba-tiba terhenti. Setelah mengecek kembali, korban baru menemukan akun sesungguhnya Asril dan berkomunikasi. Saat itulah penipuan tersebut terungkap.

Asril pun berharap, kejadian ini tidak terulang lagi apalagi sampai mengatasnamakan seseorang untuk melakukan penipuan. “Saya hanya berharap pelakunya segera tertangkap. Pesan saya, netizen saat ini harus lebih cerdas. Jangan sampai nantinya ada korban lagi. Selalu waspada dan cerdas dalam menggunakan medsos,” pesan Asril.

Terpisah, Kasubbag Humas Polres Nunukan Iptu M. Karyadi mengatakan, laporan yang dilakukan Asril nantinya akan diteruskan ke pusat guna tindaklanjut. Apalagi diketahui kejadian tersebut, sudah sering terjadi sebelumnya.

Untuk itu, ia pun mengimbau masyarakat untuk lebih memperhatikan lebih seksama jika akan mengeluarkan uang dengan jumlah banyak secara online di Medsos. “Ya, jadi hal itu sangat rawan sekali. Jika tidak ingin jadi korban lebih baik ketemu atau mengenal dahulu lebih dekat yang bersangkutan. Kalau sudah seperti kasus ini, sangat susah diidentifikasi. Harus satuan tertentu,” beber Karyadi. (raw/zia)

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB
X