Laura: Golden Award Ini untuk Insan Olahraga

- Minggu, 10 Februari 2019 | 19:58 WIB

SURABAYA - Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid SE MM berhasil meraih penghargaan bergengsi, Jumat (8/2) malam di Gedung Grahadi, Surabaya. Golden Award Seksi Wartawan Olahraga Persatuan Wartawan Indonesia (SIWO PWI) 2019 diterima dalam kategori Bupati Peduli Olahraga.

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal Sembiring Depari, di hadapan sejumlah menteri dan pejabat tinggi Negara diantaranya Menpora Imam Nahrawi, Jaksa Agung HM Prasetyo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan beberapa tokoh nasional lainnya.

Selain bupati, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) H. Irianto Lambrie turut mendapat penghargaan yang sama pada kategori Gubernur Peduli Olahraga.

Kepala-kepala daerah terpilih dipandang sebagai tokoh yang peduli dan berkontribusi di bidang olahraga. Golden Award Malam Anugerah SIWO PWI 2019 merupakan rangkaian utama peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun ini yang turut dihadiri Presiden RI Ir H. Joko Widodo.

Dalam surat nomor 101/MAO/PP-SIWO-PWI/I/2019 tanggal 21 Januari 2019 diterangkan, Bupati Nunukan terpilih sebagai penerima penghargaan setelah melewati seleksi di tingkat tim keabsahan dan tim dewan juri Golden Award SIWO PWI 2019. Termasuk memperhatikan usulan jajaran SIWO PWI Kaltara.

"Golden Award ini untuk insan olahraga di Kabupaten Nunukan. Saya dedikasikan secara khusus untuk mereka," tegas Hj. Asmin Laura, sesaat setelah menerima penghargaan.

Dalam keterangan persnya, bupati menyebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan memberi perhatian khusus pada bidang olahraga. hal itu tercermin dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang mencantumkan agenda olahraga sebagai salah satu prioritas.

Bupati mengakui, penghargaan yang dia terima tidak terlepas dari kontribusi sederet atlet Nunukan mendulang penghargaan bergengsi di kancah olahraga nasional maupun internasional sepanjang 2018 lalu.

Sebut saja, kata bupati, atlet panjat tebing kebanggaan Nunukan, Sabri. Anak muda kelahiran Nunukan, 23 Juni 1995 silam itu, mengharumkan nama Indonesia dengan perolehan medali perak di ajang Asian Games 2018 kategori Speed Relay Putra.

Sabri turut mengukir prestasi dalam event IFSC-ACC Asian Championship 2018 di Jepang. Medali perak dibawa pulang untuk Indonesia. Masih di tahun yang sama, Sabri bertolak ke China mengikuti ajang The Belt And Road ICMT Huaian. Lagi-lagi, medali perak kategori Speed WR berhasil direngkuh.

Tak hanya Sabri, ada cabang olahraga lain yang ikut mengukir prestasi. Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Nunukan meraih 5 medali emas dalam event internasional yang diselenggarakan di Banjarmasin 2018 lalu.

Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Nunukan M. Thoyib dalam keterangannya menyebut, Pemkab Nunukan secara konsisten menggelontorkan dana pembinaan atlet maupun pengembangan atlet di Kabupaten Nunukan.

"Sejak tiga tahun terakhir, kami mencatat ada sekitar Rp 5,7 miliar yang dikucurkan pemkab kepada KONI. Dana ini meliputi bonus-bonus atlet dan pengembangan atlet di tingkat cabor-cabor," ungkap M. Thoyib.

Dia menambahkan, bupati turut memantau secara berkala perkembangan atlet-atlet yang dipersiapkan bertanding dalam berbagai event. Bahkan bupati disebut memberi atensi kepada KONI Nunukan agar memperbanyak event-event skala lokal untuk menjaring atlet-atlet baru. (adv/dra/har)

 

Halaman:

Editor: syarif01-Syarif Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X