Jalan Terendam Banjir Satu Meter

- Rabu, 30 Januari 2019 | 13:22 WIB

TANA TIDUNG – Hujan tiga jam membuat sejumlah titik jalan di kawasan Kabupaten Tana Tidung salah satunya di Desa Seputuk menuju Rian yang ada di Kecamatan Muruk Rian  tergenang air. Bahkan di jalan utama, air naik mencapai 1 meter ketinggiannya, Selasa (29/1).

Akibatnya, kendaraan roda dua maupun roda empat harus jalan memutar  arah mencari jalan tembus lainnya yang bisa dilewati. Bahkan sebagian anak-anak sekolah dari Desa Seputuk terpaksa harus pulang dalam keadaan terendam air.

Diungkapkan Zaenal, salah seorang warga yang melintas di salah satu titik banjir mengira, banjir tak sampai semeter. Namun saat hendak melewati ternyata bersamaan ia menginjak jalan yang berlubang. Begitu juga anak-anak sekolah yang nekat melewati genangan air. Alhasil mereka terpaksa balik kanan kembali ke rumah dalam kondisi baju seragam yang basah kuyup.

“Kasihan mereka kalau sudah hujan begini mau nekat turun sekolah akhirnya terpaksa pulang. Padahal semangat mereka untuk bersekolah cukup tinggi apa daya jalan ini selalu menjadi persoalan setiap turun hujan,” ujar Zenal, salah seorang warga yang ingin melintas akan tetapi harus memutar melalui Jalan Trans Kaltim.

Dikatakannya lagi, penimbunan jalan sebelumnya sudah dilakukan oleh pemerintah tetapi jalan tersebut seakan-akan sulit menahan air sungai. Akhirnya jalan yang telah ditimbun tersebut mengalami penurunan dan menciptakan lubang besar. Imbasnya, saat air hujan turun maka akan mengenangi jalan utama yang menjadi alternatif jalan bagi warga Seputuk dan sekitarnya termasuk warga yang ada di wilayah Tideng Pale yang ingin bepergian ke desa, kecamatan lain atau ke Malinau. Ia berharap pemerintah lebih tanggap melihat dan mengawasi kondisi jalan tersebut. Sebab selain tak bisa diakses, jalan berlubang di musim bukan penghujan tetap membahayakan lantaran lubang besar.

“Jalan ini untuk aktivitas pendidikan mereka anak sekolah. Setiap hujan sebentar saja pasti keadaan jalan hancur dan susah dilewati. Kalau tidak segera diperbaiki maka bagaimana nasib anak-anak sekolah yang sedang bersemangatnya bersekolah ini,” ungkapnya.

Terkait hal ini, Anggota DPRD, M Yunus Yakau  berasal dari Seputuk ini pun mengaku kesal dengan keadaan jalan tersebut. Ia meminta kepada pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk segera melakukan perbaikan jalan mengingat jalan dari Kapuak–Seputuk kawasan rawanya sangat dalam.

“Mau berapa kali ditimbun pun percuma. Karena rawa di sini sangat dalam dengan kondisi banjir yang terus merusak jalan. Apalagi menghambat aktivitas anak sekolah,” lanjutnya.

Ia mengharapkan, DPU segera melakukan perbaikan. Solusinya dilakukan penimbunan kembali. “Dan dilakukan pemasangan pemancangan di sisi kanan kirinya supaya timbunan tanahnya tidak turun lagi,” pintanya. (*/rko/zia)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X