PROKAL.CO,
Berenang termasuk olahraga yang menyenangkan. Tetapi kebanyakan orang lebih menganggap olahraga di air ini sebagai sarana menjaga kebugaran tubuh serta sendi, dan jarang dianggap sebagai olahraga untuk mempercepat penurunan berat badan.
Seperti latihan kardio tingkat rendah atau ringan lainnya seperti berjalan, berenang merupakan kegiatan yang baik untuk menghindari peradangan sendi dan menurunkan risiko penyakit degeneratif.
Biasanya ketika seseorang orang memulai satu olahraga yang baru, mereka akan mengalami penurunan berat badan. Hal ini terjadi karena tubuh memenuhi tantangan baru dan mengerahkan upaya maksimal, sehingga mampu membakar banyak kalori.
Akan tetapi, seiring waktu tubuh akan beradaptasi dengan latihan yang sama. Tenaga yang dikerahkan akan berkurang dan kalori lebih sedikit terbakar. Jadi, bagi Anda yang baru mulai berolahraga, berenang menjadi pilihan bagus untuk membakar kalori serta menurunkan berat badan. Tentunya dengan syarat tetap mengontrol pola makan.
Lalu bagaimana manajemen penurunan berat badan dengan berenang? Serupa dengan berjalan atau jogging ringan, berenang amat baik sebagai olah raga kardio karena menggerakkan seluruh tubuh. Tapi sekali lagi, seperti halnya olahraga jalan kaki, yang bisa menjadi cara efektif untuk mengatasi upaya penurunan berat badan yang stagnan, berenang juga punya efek yang sama.
Berenang dengan gaya bebas atau gaya kupu-kupu mampu membakar hingga 350 kalori per 30 menit. Tetapi itu bisa dicapai dengan renang yang intens. Jika Anda hanya renang santai, Anda membakar 200-250 kalori per 30 menit. Ingin lebih banyak kalori yang terbuang? Anda pun bisa membakar 400-700 kalori per jam dengan menambah satu jam latihan. Namun perlu diingat ada beberapa hal yang akan mempengaruhi tubuh ketika berolahraga dengan tujuan untuk menurunkan berat badan.